Saat berada di tempat terpencil tanpa sinyal ponsel dan GPS tidak tersedia, masalah navigasi menjadi sangat kritis. Kanwar Singh, pendiri Skyline Nav AI, mengembangkan sebuah sistem navigasi berbasis visi yang dapat menentukan posisi Anda hanya dengan mengenali lingkungan sekitar, tanpa perlu sinyal satelit GPS.
Teknologi yang dinamakan Pathfinder ini memanfaatkan kecerdasan buatan untuk dengan cepat mencocokkan gambar dari bangunan, jalan, atau pemandangan udara ke database, sehingga bisa memberikan navigasi real-time walau di tempat yang sulit terjangkau GPS seperti kota besar dengan gedung tinggi atau jalan berlindung pegunungan.
Skyline Nav AI sudah bekerja sama dengan institusi besar seperti Departemen Pertahanan Amerika Serikat, NASA, dan perusahaan pertahanan Kearfott untuk mengembangkan dan menerapkan teknologi ini. Mereka bahkan memperkenalkan produk baru bernama Pathfinder Edge yang memungkinkan perangkat kecil menjalankan sistem navigasi ini tanpa membutuhkan perangkat keras mahal maupun koneksi internet.
Singh menjelaskan bahwa teknologi ini bukan untuk menggantikan GPS, tetapi sebagai pelengkap yang memberikan opsi navigasi independen, layaknya smartphone yang bisa beralih secara otomatis antara jaringan seluler, Wi-Fi, dan satelit tanpa diketahui pengguna. Ini sangat penting, terutama untuk mengatasi ancaman modern seperti jamming GPS dalam konteks keamanan nasional dan militer.
Latar belakang Singh yang mengalami diskriminasi karena keyakinannya, namun terus berjuang dan akhirnya berhasil menjadi perwira militer serta berinovasi dengan teknologi navigasi independen GPS, menunjukkan bahwa visi dan tekad dapat membawa inovasi yang berpotensi menyelamatkan banyak orang dan memperkuat sistem keamanan.