60 juta tahun yang lalu, nenek moyang primata kita sering melahirkan anak kembar, temukan studi.
Courtesy of InterestingEngineering

60 juta tahun yang lalu, nenek moyang primata kita sering melahirkan anak kembar, temukan studi.

06 Jan 2025, 20.18 WIB
164 dibaca
Share
Sekitar 60 juta tahun yang lalu, sebagian besar primata melahirkan anak kembar secara otomatis, tetapi nenek moyang mamalia kita berhenti melakukannya untuk mendapatkan keuntungan evolusi. Penelitian oleh antropolog dari Western Washington University dan Yale University menunjukkan bahwa saat primata mulai melahirkan satu anak saja, otak mereka mulai berkembang menjadi lebih besar dan kompleks. Penelitian ini membantah anggapan bahwa primata seperti lemur dan tamarin yang sering melahirkan kembar adalah pengecualian, karena sebenarnya, melahirkan kembar adalah hal yang umum di masa lalu.
Peneliti menemukan bahwa ukuran litter (jumlah anak yang dilahirkan) berhubungan erat dengan panjang masa kehamilan dan ukuran tubuh. Ketika primata mulai melahirkan satu anak, anak tersebut memiliki lebih banyak ruang untuk tumbuh, yang berkontribusi pada perkembangan otak yang lebih besar. Penelitian ini menunjukkan bahwa memiliki satu anak lebih menguntungkan bagi kelangsungan hidup spesies dibandingkan dengan melahirkan kembar. Meskipun saat ini kembar menjadi lebih jarang, mereka pernah menjadi hal yang biasa dalam sejarah genetik kita.
Sumber: https://interestingengineering.com/science/primate-ancestors-gave-birth-twins-60-million-years-ago

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan dalam studi tentang ukuran litter pada primata?
A
Studi menemukan bahwa ukuran litter pada primata telah berubah dari kembar menjadi satuan seiring dengan evolusi.
Q
Mengapa kembar dianggap sebagai norma 60 juta tahun yang lalu?
A
Kembar dianggap sebagai norma karena sebagian besar primata melahirkan kembar sebelum evolusi mengubahnya menjadi satuan.
Q
Siapa peneliti utama dalam studi ini?
A
Peneliti utama dalam studi ini adalah Jack McBride dan Tesla Monson.
Q
Apa hubungan antara ukuran litter dan perkembangan otak pada primata?
A
Ukuran litter yang lebih kecil memungkinkan perkembangan otak yang lebih besar dan kompleks pada primata.
Q
Di mana studi ini dipublikasikan?
A
Studi ini dipublikasikan di jurnal Humans.

Artikel Serupa

Kompleksitas Sosial Gorila Gunung: Pelajaran untuk Perilaku Sosial ManusiaInterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
36 dibaca

Kompleksitas Sosial Gorila Gunung: Pelajaran untuk Perilaku Sosial Manusia

Asal-Usul Semi-Akuatik Platipus dan Echidna Terungkap dari Tulang PurbaInterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
108 dibaca

Asal-Usul Semi-Akuatik Platipus dan Echidna Terungkap dari Tulang Purba

2,5 miliar tahun yang lalu, rasa lapar memaksa sel tunggal berevolusi menjadi multiseluler: StudiInterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
119 dibaca

2,5 miliar tahun yang lalu, rasa lapar memaksa sel tunggal berevolusi menjadi multiseluler: Studi

Mengapa manusia kesulitan dengan persalinan, tetapi monyet salju tidak?InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
90 dibaca

Mengapa manusia kesulitan dengan persalinan, tetapi monyet salju tidak?

Bagaimana kepunahan dinosaurus memicu evolusi buah dan membentuk kelangsungan hidup manusiaInterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
114 dibaca

Bagaimana kepunahan dinosaurus memicu evolusi buah dan membentuk kelangsungan hidup manusia

Para ilmuwan menggunakan rekayasa genetik untuk menciptakan tikus dengan dua orang tua jantan.Reuters
Sains
5 bulan lalu
76 dibaca

Para ilmuwan menggunakan rekayasa genetik untuk menciptakan tikus dengan dua orang tua jantan.

Tikus dengan 2 ayah mencapai usia dewasa, mendefinisikan ulang reproduksi dalam sebuah tonggak ilmiah.InterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
167 dibaca

Tikus dengan 2 ayah mencapai usia dewasa, mendefinisikan ulang reproduksi dalam sebuah tonggak ilmiah.