Courtesy of Wired

Meta Pindahkan Tim Konten ke Texas dan Longgarkan Aturan Ujaran Kebencian

16 Jan 2025, 04.46 WIB

59 dibaca

Meta, perusahaan yang mengelola platform seperti Instagram, baru-baru ini mengumumkan perubahan besar dalam kebijakan mereka terkait keberagaman dan ujaran kebencian. CEO Mark Zuckerberg menyatakan bahwa tim yang bertanggung jawab untuk menulis dan menegakkan aturan konten akan dipindahkan dari California ke Texas dan daerah lain di AS. Meskipun ada kekhawatiran bahwa pemindahan ini akan mengubah cara pandang karyawan, jumlah karyawan yang harus pindah ternyata tidak banyak. Beberapa tim yang berfokus pada keselamatan dan integritas konten tidak akan terpengaruh oleh pemindahan ini.

Perubahan kebijakan ini juga mencakup pengurangan program keberagaman dan penghapusan beberapa aturan yang membatasi ujaran kebencian, yang membuat beberapa karyawan khawatir bahwa Meta akan mendukung penyebaran pandangan yang merugikan. Sebanyak 12 kelompok advokasi hak sipil telah menyatakan keprihatinan mereka terhadap kebijakan baru ini, yang dianggap dapat meningkatkan serangan dan pelecehan terhadap kelompok yang dilindungi. Meskipun ada upaya dari beberapa manajer untuk tetap mendorong keberagaman dalam perekrutan, perusahaan tampaknya tidak berkomitmen untuk melanjutkan statistik tentang keragaman karyawan mereka.

Referensi:
[1] https://wired.com/story/not-many-meta-employees-move-to-texas-content-moderation/

Analisis Kami

"Langkah Meta memindahkan tim dan melonggarkan kebijakan ujaran kebencian tampak sebagai upaya politis yang mengabaikan nilai keberagaman dan perlindungan pengguna. Ini bisa jadi bakal merusak kultur perusahaan dan menurunkan kualitas pengawasan konten yang seimbang."

Analisis Ahli

Sheryl Sandberg

"Sebagai mantan COO Meta, saya melihat pengurangan fokus pada keberagaman dapat melemahkan kekuatan inovasi dan kepercayaan pengguna yang selama ini telah dibangun perusahaan."

Cory Doctorow

"Pelunakan aturan moderasi dapat menyebabkan meningkatnya konten-konten yang merugikan kelompok rentan, yang berdampak buruk pada ekosistem media sosial secara keseluruhan."

Prediksi Kami

Perubahan kebijakan konten dan keberagaman di Meta kemungkinan akan menimbulkan perdebatan berkepanjangan, memicu eksodus karyawan beragam dan berdampak negatif terhadap reputasi serta keberagaman suara di platform tersebut.