Courtesy of YahooFinance
Investasi Besar Microsoft dan Meta untuk Lawan AI Murah dari China
30 Jan 2025, 08.49 WIB
303 dibaca
Share
DeepSeek, sebuah perusahaan asal China, baru-baru ini mengumumkan kemajuan besar dalam teknologi AI yang lebih murah, yang membuat para pemimpin perusahaan teknologi di Amerika Serikat, seperti Microsoft dan Meta, merasa perlu untuk membela pengeluaran besar mereka. CEO Meta, Mark Zuckerberg, dan CEO Microsoft, Satya Nadella, menjelaskan bahwa investasi besar dalam infrastruktur dan jaringan komputer sangat penting untuk memenuhi kebutuhan perusahaan yang terus berkembang. Microsoft telah mengalokasikan Rp 1.32 quadriliun ($80 miliar) untuk AI tahun ini, sementara Meta berkomitmen hingga Rp 1.07 quadriliun ($65 miliar) , jauh lebih banyak dibandingkan dengan Rp 98.67 miliar ($6 juta) yang dihabiskan DeepSeek untuk mengembangkan model AI mereka.
Meskipun pengeluaran besar ini, beberapa investor mulai kehilangan kesabaran karena belum melihat hasil yang signifikan. Saham Microsoft turun 5% setelah mereka mengumumkan bahwa pertumbuhan bisnis cloud mereka tidak sesuai harapan. Para analis menyatakan bahwa saat ini terlalu banyak pengeluaran untuk AI tetapi belum cukup hasil yang terlihat. Namun, ada tanda-tanda bahwa perusahaan-perusahaan ini berusaha untuk mengubah situasi ini dengan tetap berinvestasi meskipun pertumbuhan diperkirakan akan melambat.
--------------------
Analisis Kami: Meskipun investasi besar penting untuk memenangkan persaingan AI, pendekatan yang hanya fokus pada kapasitas tanpa model monetisasi yang jelas akan membuat perusahaan sulit bertahan dalam jangka panjang. Perusahaan besar harus menggabungkan inovasi teknologi dengan strategi bisnis yang adaptif untuk memenuhi tuntutan pasar dan juga kepuasan investor.
--------------------
Analisis Ahli:
Mark Zuckerberg: Investasi besar dalam infrastruktur AI adalah keuntungan strategis jangka panjang yang penting bagi Meta.
Satya Nadella: Pengeluaran besar diperlukan untuk mengatasi keterbatasan kapasitas dan menjawab permintaan AI yang cepat meningkat.
Brian Mulberry: Investor ingin melihat peta jalan jelas untuk menghasilkan pendapatan dari modal yang telah diinvestasikan.
Daniel Newman: Saat ini ada terlalu banyak pengeluaran modal tanpa konsumsi atau pendapatan yang cukup dari AI.
--------------------
What's Next: Investasi besar dalam infrastruktur AI oleh perusahaan AS akan menurun laju pertumbuhannya pada tahun fiskal 2026, menandakan pergeseran strategi menuju efisiensi dan monetisasi yang lebih jelas.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/microsoft-meta-ceos-defend-hefty-014927236.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/microsoft-meta-ceos-defend-hefty-014927236.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diungkapkan oleh DeepSeek mengenai komputasi AI?A
DeepSeek mengklaim telah membuat terobosan dalam komputasi AI yang murah dan dapat bersaing dengan pesaing Barat.Q
Mengapa CEO Microsoft dan Meta membela pengeluaran besar mereka?A
CEO Microsoft dan Meta mengatakan bahwa investasi besar dalam infrastruktur diperlukan untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat di bidang AI.Q
Berapa banyak yang dianggarkan Microsoft untuk AI pada tahun fiskal ini?A
Microsoft menganggarkan $80 miliar untuk AI pada tahun fiskal ini.Q
Apa yang dikatakan analis tentang pengeluaran besar untuk AI?A
Analis mengungkapkan kekhawatiran bahwa ada terlalu banyak pengeluaran modal dan tidak cukup konsumsi dalam AI.Q
Apa harapan Microsoft untuk investasi di masa depan?A
Microsoft berharap untuk terus berinvestasi di masa depan meskipun laju pertumbuhannya diperkirakan akan lebih rendah.