DeepSeek dan Hype AI: Kenapa LLM Bukan Jawaban Semua Masalah AI
Courtesy of Forbes

DeepSeek dan Hype AI: Kenapa LLM Bukan Jawaban Semua Masalah AI

01 Feb 2025, 17.46 WIB
122 dibaca
Share
Cerita tentang DeepSeek menunjukkan bahwa ada model bahasa besar (LLM) dari China yang bisa bersaing dengan LLM terkemuka dari AS tanpa memerlukan biaya komputasi yang tinggi. Ini menimbulkan pertanyaan apakah AS masih memimpin dalam teknologi AI. Meskipun LLM menunjukkan kemajuan yang luar biasa dalam pemrosesan bahasa, ada anggapan bahwa pencapaian ini akan segera membawa kita ke kecerdasan umum buatan (AGI), yaitu kemampuan komputer untuk melakukan hampir semua hal yang bisa dilakukan manusia. Namun, klaim bahwa kita akan segera mencapai AGI perlu dibuktikan dengan bukti yang kuat, karena saat ini, kemampuan LLM masih jauh dari tingkat kecerdasan manusia yang sebenarnya.
Meskipun LLM dapat melakukan banyak tugas yang mengesankan, seperti menghasilkan kode komputer dan merangkum data, kita tidak boleh menganggap bahwa mereka sudah setara dengan manusia. Banyak orang terjebak dalam hype tentang AI dan AGI, tetapi penting untuk menyadari bahwa kemajuan teknologi ini masih dalam tahap awal dan tidak secepat yang dibayangkan. Kita perlu lebih berhati-hati dalam menilai kemampuan AI dan tidak terbawa arus klaim yang berlebihan tanpa bukti yang jelas.
--------------------
Analisis Kami: Sebagai ahli di bidang AI, saya melihat bahwa fokus berlebihan pada LLM sebagai jalan menuju AGI telah mengaburkan pemahaman yang lebih luas mengenai tantangan besar yang masih harus dihadapi dalam mencapai kecerdasan umum. Kewaspadaan dan skeptisisme yang sehat diperlukan untuk menghindari gelembung investasi dan memastikan kemajuan teknologi berdasar bukti yang kuat.
--------------------
Analisis Ahli:
Gary Marcus: Mengkritik pendekatan LLM sebagai kurangnya pemahaman konseptual yang mendalam dan menekankan perlunya teori dan struktur lebih dalam AI.
Yoshua Bengio: Mengakui kemajuan LLM tetapi menyoroti bahwa AGI memerlukan paradigma baru dan pemahaman lebih dari sekadar peningkatan kapasitas model.
Ian Goodfellow: Menekankan pentingnya validasi empiris dan skeptisisme terhadap klaim AGI sampai bukti lebih luas dan menyeluruh tersedia.
--------------------
What's Next: Meskipun kemajuan LLM akan terus berlanjut, klaim bahwa AGI akan segera tercapai kemungkinan besar akan tetap menjadi klaim tanpa bukti kuat dan hype AI secara umum akan mengalami siklus penyesuaian menuju ekspektasi yang lebih realistis.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/ericsiegel/2025/02/01/panic-over-deepseek-exposes-ais-weak-foundation-on-hype/

Pertanyaan Terkait

Q
Apa itu DeepSeek dan bagaimana ia bersaing dengan LLM lainnya?
A
DeepSeek adalah model bahasa besar dari China yang bersaing dengan model-model terkemuka dari AS tanpa memerlukan investasi komputasi yang mahal.
Q
Mengapa ada hype yang besar terkait dengan LLM dan AGI?
A
Hype terkait LLM dan AGI muncul karena kemampuan luar biasa yang ditunjukkan oleh model-model ini, yang memicu harapan akan kemajuan teknologi yang signifikan.
Q
Apa klaim yang dibuat oleh OpenAI mengenai AGI?
A
OpenAI mengklaim bahwa mereka tahu cara membangun AGI dan percaya bahwa AGI mungkin akan muncul pada tahun 2025.
Q
Siapa Sam Altman dan apa perannya dalam OpenAI?
A
Sam Altman adalah CEO OpenAI yang optimis tentang perkembangan kecerdasan buatan dan berperan penting dalam visi organisasi tersebut.
Q
Mengapa penting untuk memiliki bukti yang kuat dalam klaim tentang AGI?
A
Penting untuk memiliki bukti yang kuat dalam klaim tentang AGI agar klaim tersebut dapat dipertanggungjawabkan dan tidak hanya berdasarkan asumsi.

Artikel Serupa

Google DeepMind Tegaskan Pentingnya Keselamatan AI di Tengah Persaingan GlobalAxios
Teknologi
4 bulan lalu
143 dibaca

Google DeepMind Tegaskan Pentingnya Keselamatan AI di Tengah Persaingan Global

Debat Sengit: Apakah AI Bisa Capai Kecerdasan Manusia dalam Waktu Dekat?TechCrunch
Teknologi
5 bulan lalu
50 dibaca

Debat Sengit: Apakah AI Bisa Capai Kecerdasan Manusia dalam Waktu Dekat?

Mengapa AI Masih Sulit Menandingi Kreativitas dan Jiwa ManusiaAxios
Teknologi
5 bulan lalu
72 dibaca

Mengapa AI Masih Sulit Menandingi Kreativitas dan Jiwa Manusia

Dua Jalur AI: Antara Pemrograman Matematika dan Seni Bahasa yang MenggodaAxios
Teknologi
5 bulan lalu
155 dibaca

Dua Jalur AI: Antara Pemrograman Matematika dan Seni Bahasa yang Menggoda

Survei Ungkap Tantangan dan Prioritas Baru dalam Mencapai Kecerdasan Buatan UmumNatureMagazine
Teknologi
5 bulan lalu
197 dibaca

Survei Ungkap Tantangan dan Prioritas Baru dalam Mencapai Kecerdasan Buatan Umum

Janji Tercapainya AGI dalam Beberapa Tahun Lagi: Optimisme dan Tantangan AIAxios
Teknologi
5 bulan lalu
229 dibaca

Janji Tercapainya AGI dalam Beberapa Tahun Lagi: Optimisme dan Tantangan AI

Sam Altman dan Nathaniel Whittemore Ungkap Masa Depan AI yang Makin Cepat dan Besar DampaknyaForbes
Teknologi
6 bulan lalu
52 dibaca

Sam Altman dan Nathaniel Whittemore Ungkap Masa Depan AI yang Makin Cepat dan Besar Dampaknya