Courtesy of NatureMagazine

Survei Ungkap Tantangan dan Prioritas Baru dalam Mencapai Kecerdasan Buatan Umum

04 Mar 2025, 07.00 WIB

196 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Pencapaian AGI melalui pendekatan saat ini dianggap tidak mungkin oleh banyak peneliti.
AI simbolik perlu diintegrasikan dengan jaringan saraf untuk mencapai kecerdasan setara manusia.
Prioritas dalam pengembangan AI harus lebih fokus pada risiko dan manfaat daripada hanya mengejar AGI.

Sebuah survei yang melibatkan ratusan orang yang bekerja di bidang kecerdasan buatan (AI) menunjukkan bahwa mencapai kecerdasan umum buatan (AGI) yang setara dengan manusia tidak mungkin hanya dengan memperbesar sistem AI yang ada saat ini. Lebih dari tiga perempat responden percaya bahwa jaringan saraf, teknologi dasar di balik sistem AI generatif, tidak cukup untuk menandingi atau melampaui kecerdasan manusia. Banyak peneliti berpendapat bahwa fokus utama penelitian AI seharusnya bukan hanya mencapai AGI, tetapi lebih kepada bagaimana AI dapat mendukung pertumbuhan dan pembelajaran manusia.

Survei ini juga menunjukkan bahwa banyak responden merasa penting untuk mengeksplorasi pendekatan lain dalam AI, seperti AI simbolik, yang menggunakan aturan logis daripada hanya analisis statistik. Selain itu, lebih dari 75% responden setuju bahwa prioritas yang lebih tinggi harus diberikan pada pengembangan sistem AI yang aman dan bermanfaat bagi manusia, daripada hanya mengejar AGI. Beberapa bahkan berpendapat bahwa penelitian untuk mencapai AGI sebaiknya dihentikan sampai ada cara untuk mengendalikan sistem ini dengan aman.

--------------------

Analisis Kami: Pendekatan saat ini yang hanya mengandalkan jaringan neural memang sudah mencapai kemajuan signifikan, namun ketidakmampuan mereka menangani penalaran kompleks membatasi potensi AGI. Fokus pada pengembangan hybrid AI yang mengombinasikan logika simbolik dengan pembelajaran statistik adalah langkah krusial agar AI benar-benar berguna dan aman untuk manusia.

--------------------

Analisis Ahli:

Francesca Rossi: AI seharusnya mendukung pertumbuhan dan pembelajaran manusia, bukan menggantikan mereka, sehingga pengembangan AGI bukanlah tujuan utama yang tepat.

--------------------

What's Next: Di masa depan, riset AI akan berfokus pada penggabungan metode simbolik dan jaringan neural serta penekanan pada keamanan dan manfaat sosial daripada hanya mengejar AGI semata.

Referensi:
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-00649-4

Pertanyaan Terkait

Apa yang diungkapkan oleh survei tentang pencapaian AGI?

Survei menunjukkan bahwa lebih dari tiga perempat responden percaya bahwa memperbesar sistem AI saat ini tidak akan mengarah pada pencapaian AGI.

Mengapa banyak responden skeptis terhadap jaringan saraf sebagai satu-satunya solusi untuk mencapai AGI?

Sebagian besar responden merasa bahwa jaringan saraf saja tidak cukup untuk mencapai kecerdasan setara manusia.

Apa yang dimaksud dengan AI simbolik dan mengapa dianggap penting?

AI simbolik adalah pendekatan yang menggunakan aturan logis dalam sistem AI dan dianggap penting untuk mencapai pemahaman yang lebih baik dalam AI.

Apa prioritas yang lebih tinggi menurut responden dalam pengembangan AI?

Lebih dari 75% responden mengatakan bahwa mengejar sistem AI dengan profil risiko-manfaat yang dapat diterima harus menjadi prioritas yang lebih tinggi daripada mencapai AGI.

Siapa Francesca Rossi dan apa perannya dalam survei ini?

Francesca Rossi adalah seorang peneliti AI di IBM yang memimpin survei ini dan berpendapat bahwa AI seharusnya mendukung pertumbuhan manusia, bukan menggantikan kita.