Tulang dinosaurus bertanduk bebek berusia 66 juta tahun mengungkapkan protein kolagen yang membusuk.
Courtesy of InterestingEngineering

Rangkuman Berita: Tulang dinosaurus bertanduk bebek berusia 66 juta tahun mengungkapkan protein kolagen yang membusuk.

InterestingEngineering
DariĀ InterestingEngineering
03 Februari 2025 pukul 21.02 WIB
49 dibaca
Share
Penelitian terbaru dari Universitas Liverpool menunjukkan bahwa beberapa fosil dari zaman Mesozoikum, seperti fosil tulang pinggul Edmontosaurus, masih mengandung bahan organik yang terawetkan, seperti kolagen. Sebelumnya, para ahli percaya bahwa proses fosilisasi akan menghancurkan semua bahan organik dari organisme hidup. Namun, dengan menggunakan teknik analisis canggih, para peneliti menemukan sisa-sisa kolagen yang penting untuk struktur tulang dalam fosil tersebut. Penemuan ini membuktikan bahwa ada biomolekul organik yang dapat bertahan selama jutaan tahun, yang sebelumnya dianggap tidak mungkin.
Meskipun penemuan ini menarik, masih ada pertanyaan yang belum terjawab mengenai bagaimana protein-protein ini bisa bertahan begitu lama, mengingat bahwa biasanya protein akan cepat membusuk setelah kematian. Penelitian ini membuka peluang baru untuk memahami kehidupan purba dan dapat membantu mengungkap hubungan antara spesies dinosaurus yang belum diketahui. Temuan ini juga mendorong para ilmuwan untuk meninjau kembali gambar-gambar fosil yang telah diambil selama bertahun-tahun, yang mungkin menyimpan informasi berharga tentang kolagen tulang yang utuh.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan oleh tim peneliti dari Universitas Liverpool?
A
Tim peneliti dari Universitas Liverpool menemukan bahwa beberapa fosil Mesozoik mengandung material organik yang terpelihara seperti kolagen.
Q
Mengapa kolagen dalam fosil Edmontosaurus menjadi penting?
A
Kolagen dalam fosil Edmontosaurus penting karena menantang keyakinan lama bahwa semua material organik hancur selama proses fosilisasi.
Q
Apa yang dilakukan tim peneliti untuk menganalisis fosil?
A
Tim peneliti menganalisis fosil menggunakan spektrometri massa tandem dan melakukan pengurutan protein untuk mengidentifikasi kolagen.
Q
Apa yang menjadi misteri terkait dengan keberlangsungan protein dalam fosil?
A
Misteri terkait keberlangsungan protein dalam fosil adalah bagaimana protein tersebut dapat bertahan selama jutaan tahun meskipun diharapkan akan membusuk dengan cepat setelah kematian.
Q
Di mana hasil penelitian ini dipublikasikan?
A
Hasil penelitian ini dipublikasikan di jurnal Analytical Chemistry.

Rangkuman Berita Serupa

Tulang dinosaurus mengungkapkan pembuluh darah berusia 80 juta tahun yang bertahan dalam 'waktu yang dalam'InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
95 dibaca

Tulang dinosaurus mengungkapkan pembuluh darah berusia 80 juta tahun yang bertahan dalam 'waktu yang dalam'

Fosil plesiosaurus berusia 183 juta tahun ditemukan terawetkan dengan kulit dan sisik.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
77 dibaca

Fosil plesiosaurus berusia 183 juta tahun ditemukan terawetkan dengan kulit dan sisik.

Amazon, Sahara mungkin menyimpan fosil dinosaurus dari lebih dari 230 juta tahun yang lalu.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
83 dibaca

Amazon, Sahara mungkin menyimpan fosil dinosaurus dari lebih dari 230 juta tahun yang lalu.

Vomit berusia 66 juta tahun yang ditemukan di Denmark mengungkapkan pola makan ikan dari era dinosaurus.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
108 dibaca

Vomit berusia 66 juta tahun yang ditemukan di Denmark mengungkapkan pola makan ikan dari era dinosaurus.

Fosil kotoran dan muntah memberikan bukti yang menjelaskan supremasi dinosaurus.Reuters
Sains
5 bulan lalu
132 dibaca

Fosil kotoran dan muntah memberikan bukti yang menjelaskan supremasi dinosaurus.

Kotoran dinosaurus berusia 200 juta tahun mengungkap rahasia diet ekosistem awal.InterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
117 dibaca

Kotoran dinosaurus berusia 200 juta tahun mengungkap rahasia diet ekosistem awal.