Courtesy of YahooFinance

Uber Hadapi Tantangan Besar namun Berupaya Tumbuh Lewat Inovasi dan Kemitraan Baru

05 Feb 2025, 19.06 WIB

178 dibaca

Uber Technologies Inc. baru saja melaporkan hasil keuangan kuartal keempat yang lebih rendah dari yang diharapkan, meskipun ada pertumbuhan yang stabil dalam jumlah pemesanan. Pendapatan yang disesuaikan mencapai Rp 30.26 triliun ($1,84 miliar) , sedikit di bawah proyeksi Wall Street sebesar Rp 30.42 triliun ($1,85 miliar) , dan pendapatan operasional hanya Rp 12.66 triliun ($770 juta) , jauh di bawah estimasi rata-rata Rp 19.73 triliun ($1,2 miliar) . CEO Uber, Dara Khosrowshahi, menyatakan bahwa masalah hukum dan regulasi telah mempengaruhi pendapatan, meskipun pemesanan bruto meningkat 18% menjadi Rp 726.87 triliun ($44,2 miliar) .

Untuk mengatasi tantangan ini, Uber sedang mencari cara untuk mendiversifikasi pendapatannya dengan meluncurkan opsi baru seperti layanan shuttle dan kemitraan dengan maskapai penerbangan. Selain itu, perusahaan juga berinvestasi dalam teknologi kendaraan otonom dan menjalin kemitraan dengan berbagai merek untuk meningkatkan pertumbuhan pengguna. Meskipun ada tantangan, Uber berkomitmen untuk terus berinovasi dan mencari solusi untuk masalah biaya yang meningkat, terutama dalam bisnis rideshare mereka.

--------------------

Analisis Kami: Uber sedang berada di persimpangan penting, dimana peningkatan biaya asuransi dan masalah hukum menjadi hambatan signifikan terhadap pertumbuhan bisnis intinya. Namun, langkah inovatif dalam model langganan dan kemitraan strategis bisa menjadi kunci untuk memitigasi risiko tersebut dan mengamankan posisi sebagai pemain dominan di pasar rideshare masa depan.

--------------------

Analisis Ahli:

Mary Meeker: Menyambut baik inovasi langganan dan diversifikasi Uber sebagai langkah strategis yang diperlukan untuk mempertahankan pertumbuhan di tengah pasar rideshare yang semakin kompetitif dan terfragmentasi.

--------------------

What's Next: Uber akan terus menghadapi tekanan biaya asuransi dan tantangan regulasi, namun diversifikasi layanan dan ekspansi kendaraan otonom berpotensi membuka sumber pendapatan baru dan meningkatkan daya saing jangka panjang.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/uber-fourth-quarter-earnings-miss-120636304.html

Pertanyaan Terkait

Apa yang dilaporkan oleh Uber Technologies Inc. mengenai pendapatan kuartal keempat?

Uber Technologies Inc. melaporkan pendapatan kuartal keempat yang lebih rendah dari yang diharapkan, dengan pendapatan yang disesuaikan mencapai $1,84 miliar.

Mengapa saham Uber turun setelah laporan pendapatan?

Saham Uber turun 3% dalam perdagangan pra-pasar setelah hasil laporan pendapatan diumumkan.

Apa yang menjadi tantangan utama bagi bisnis rideshare Uber di AS?

Tantangan utama bagi bisnis rideshare Uber di AS adalah meningkatnya harga asuransi yang mempengaruhi permintaan layanan.

Apa kemitraan terbaru yang dijalin oleh Uber?

Kemitraan terbaru yang dijalin oleh Uber adalah dengan Delta Air Lines Inc. untuk memberikan mil penerbangan kepada penumpang yang menggunakan layanan Uber.

Apa rencana Uber terkait kendaraan otonom?

Uber berencana untuk menawarkan layanan kendaraan otonom melalui kemitraan dengan Waymo di beberapa kota.