Courtesy of CoinDesk
Harga Bitcoin Melonjak Setelah Data Pekerjaan AS Januari Turun dari Ekspektasi
07 Feb 2025, 21.01 WIB
220 dibaca
Share
Bitcoin (BTC) mengalami kenaikan harga setelah laporan pertumbuhan pekerjaan di AS pada bulan Januari tidak memenuhi harapan. Harga Bitcoin naik di atas Rp 1.62 miliar ($98,500) setelah Biro Statistik Tenaga Kerja melaporkan bahwa ekonomi hanya menambah 143,000 pekerjaan, lebih rendah dari perkiraan 170,000 dan juga turun dari 256,000 pekerjaan yang ditambahkan pada bulan Desember. Meskipun demikian, tingkat pengangguran turun menjadi 4%, lebih baik dari yang diperkirakan 4.1%, dan pertumbuhan rata-rata upah per jam juga lebih tinggi dari ekspektasi, yaitu 0.5% dibandingkan dengan 0.3%.
Setelah laporan tersebut, kemungkinan Federal Reserve (Fed) untuk menurunkan suku bunga pada pertemuan bulan Maret menurun dari 15% menjadi 8%. Sebelumnya, Fed telah menurunkan suku bunga sebesar 100 basis poin dalam empat bulan terakhir, dan banyak investor mengharapkan penurunan lebih lanjut pada tahun 2025. Namun, data ekonomi dan inflasi yang kuat baru-baru ini membuat Fed mengubah pandangannya dan mengurangi kemungkinan penurunan kebijakan lebih lanjut.
--------------------
Analisis Kami: Data pekerjaan yang lebih lemah tetapi dengan pengangguran dan upah yang membaik menunjukkan adanya ketidakseimbangan dalam ekonomi yang membuat The Fed sulit untuk mengambil keputusan kebijakan yang mudah. Kenaikan Bitcoin mencerminkan spekulasi pasar atas respon kebijakan moneter, namun trader harus waspada terhadap kemungkinan perubahan sentimen yang tiba-tiba.
--------------------
Analisis Ahli:
Janet Yellen: Data tenaga kerja yang campuran ini mengindikasikan bahwa ekonomi sedang dalam fase penyesuaian menuju pertumbuhan yang lebih stabil, sehingga kebijakan moneter harus cermat dan bersifat adaptif.
--------------------
What's Next: Karena data ekonomi yang lebih kuat dari perkiraan, kemungkinan besar Federal Reserve akan menahan suku bunga atau bahkan melanjutkan kenaikan dalam waktu dekat, sehingga harga Bitcoin mungkin mengalami volatilitas terkait sentimen pasar terhadap kebijakan moneter.
Referensi:
[1] https://www.coindesk.com/markets/2025/02/06/u-s-added-143k-jobs-in-january-fewer-than-forecast
[1] https://www.coindesk.com/markets/2025/02/06/u-s-added-143k-jobs-in-january-fewer-than-forecast
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi pada harga Bitcoin setelah laporan pekerjaan Januari dirilis?A
Harga Bitcoin naik di atas $98,500 setelah laporan pekerjaan Januari dirilis.Q
Berapa jumlah pekerjaan yang ditambahkan di AS pada bulan Januari?A
Sebanyak 143,000 pekerjaan ditambahkan di AS pada bulan Januari, lebih rendah dari perkiraan 170,000.Q
Apa yang terjadi pada tingkat pengangguran di AS setelah laporan tersebut?A
Tingkat pengangguran turun menjadi 4%, lebih baik dari ekspektasi 4.1%.Q
Bagaimana reaksi pasar terhadap kemungkinan penurunan suku bunga oleh Federal Reserve?A
Kemungkinan Federal Reserve menurunkan suku bunga pada pertemuan Maret turun menjadi 8% setelah laporan tersebut.Q
Apa yang dilakukan Federal Reserve terhadap suku bunga dalam beberapa bulan terakhir?A
Federal Reserve telah memangkas suku bunga sebesar 100 basis poin selama empat bulan terakhir di tahun 2024.