Mengapa Bank of England Potong Suku Bunga Saat Inflasi Masih Tinggi?
Courtesy of YahooFinance

Mengapa Bank of England Potong Suku Bunga Saat Inflasi Masih Tinggi?

08 Feb 2025, 18.00 WIB
166 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Bank of England menghadapi dilema dalam mengelola inflasi dan pertumbuhan ekonomi.
  • Kebijakan fiskal yang diambil oleh pemerintah dapat memperburuk kondisi ekonomi saat ini.
  • Stagflasi menjadi tantangan besar bagi kebijakan ekonomi Inggris, dengan dampak yang luas terhadap masyarakat.
Bank of England baru-baru ini memotong suku bunga, yang bisa jadi kabar baik bagi pemilik hipotek, tetapi tidak begitu baik bagi mereka yang percaya pada target inflasi bank tersebut. Meskipun ada prediksi inflasi yang lebih tinggi, Bank of England berpendapat bahwa ada kekuatan disinflasi yang mendasari dan berusaha mencapai stabilitas harga. Namun, mereka memperkirakan bahwa inflasi akan kembali ke target 2% dalam waktu hampir tiga tahun, sementara inflasi saat ini diperkirakan akan mendekati 4%. Ini menimbulkan pertanyaan mengapa suku bunga diturunkan saat harga barang terus naik.
Situasi ini mirip dengan yang terjadi pada tahun 2021 ketika inflasi mulai meningkat setelah pembatasan Covid-19 dicabut. Pada saat itu, Bank of England juga meremehkan tekanan inflasi dan berusaha mendukung pertumbuhan ekonomi. Namun, tindakan tersebut berujung pada lonjakan inflasi yang signifikan. Saat ini, meskipun inflasi tidak setinggi sebelumnya, pertumbuhan ekonomi Inggris stagnan dan berisiko mengalami resesi. Pemerintah berusaha untuk meningkatkan pertumbuhan, tetapi langkah-langkah yang diambil justru bisa memperburuk keadaan. Bank of England tampaknya berusaha membantu pemerintah dengan menurunkan suku bunga, tetapi ada kekhawatiran bahwa ini hanya akan memperpanjang masalah inflasi yang ada.
--------------------
Analisis Kami: Bank of England terjebak dalam dilema antara menjaga stabilitas harga dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang sedang rapuh. Tanpa reformasi besar pada sisi penawaran dan kebijakan fiskal yang lebih ketat, kebijakan moneter saja tidak akan bisa mengatasi masalah stagflasi jangka panjang di Inggris.
--------------------
Analisis Ahli:
Andrew Bailey: Meskipun inflasi tinggi, penting untuk tidak bereaksi berlebihan demi menghindari penghambatan pemulihan ekonomi yang rapuh.
Rachel Reeves: Kebijakan fiskal yang ekspansif harus diseimbangkan dengan disiplin anggaran agar tidak memperparah kondisi ekonomi.
--------------------
What's Next: Kondisi stagflasi kemungkinan akan berlanjut dalam jangka pendek hingga menengah, dengan pertumbuhan ekonomi yang lemah dan inflasi tetap tinggi, sehingga risiko resesi akan meningkat kecuali ada reformasi struktural yang signifikan.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/bank-england-cutting-rates-help-110000252.html

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan Bank of England terkait suku bunga baru-baru ini?
A
Bank of England baru-baru ini memotong suku bunga meskipun ada proyeksi inflasi yang lebih tinggi.
Q
Mengapa inflasi di Inggris diperkirakan akan meningkat?
A
Inflasi di Inggris diperkirakan akan meningkat karena tekanan harga yang terus berlanjut dan kebijakan moneter yang longgar.
Q
Siapa Rachel Reeves dan apa perannya dalam konteks artikel ini?
A
Rachel Reeves adalah Kanselir Inggris yang menghadapi tantangan dalam mengelola anggaran dan utang pemerintah.
Q
Apa yang dimaksud dengan stagflasi dan bagaimana itu mempengaruhi ekonomi Inggris?
A
Stagflasi adalah kondisi di mana inflasi tinggi terjadi bersamaan dengan pertumbuhan ekonomi yang stagnan, yang saat ini dialami Inggris.
Q
Mengapa migrasi dianggap tidak meningkatkan produktivitas di Inggris?
A
Migrasi dianggap tidak meningkatkan produktivitas di Inggris karena tidak ada peningkatan output yang signifikan meskipun ada peningkatan jumlah tenaga kerja.

Artikel Serupa

Bank of England Waspadai Inflasi, Rencanakan Penurunan Suku Bunga BertahapReuters
Finansial
6 bulan lalu
82 dibaca

Bank of England Waspadai Inflasi, Rencanakan Penurunan Suku Bunga Bertahap

Perpecahan Bank of England: Suku Bunga Tinggi atau Pemangkasan Demi Ekonomi InggrisYahooFinance
Finansial
6 bulan lalu
214 dibaca

Perpecahan Bank of England: Suku Bunga Tinggi atau Pemangkasan Demi Ekonomi Inggris

Ekonomi Inggris Terancam Resesi, Kanselir Reeves Hadapi Tekanan BeratYahooFinance
Bisnis
6 bulan lalu
46 dibaca

Ekonomi Inggris Terancam Resesi, Kanselir Reeves Hadapi Tekanan Berat

Suku Bunga Turun Tapi Biaya Pinjaman Naik, Tantangan Besar Bank of EnglandYahooFinance
Finansial
6 bulan lalu
133 dibaca

Suku Bunga Turun Tapi Biaya Pinjaman Naik, Tantangan Besar Bank of England

Bank of England Prediksi Pertumbuhan Lambat dan Inflasi Tinggi Tantang Rencana Fiskal InggrisYahooFinance
Finansial
6 bulan lalu
149 dibaca

Bank of England Prediksi Pertumbuhan Lambat dan Inflasi Tinggi Tantang Rencana Fiskal Inggris

Dampak Pemotongan Suku Bunga dan Tantangan Ekonomi Inggris yang MemburukYahooFinance
Bisnis
6 bulan lalu
73 dibaca

Dampak Pemotongan Suku Bunga dan Tantangan Ekonomi Inggris yang Memburuk