Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- Harga minyak dipengaruhi oleh kebijakan politik dan negosiasi internasional.
- Kurdistan berencana untuk melanjutkan ekspor minyak setelah periode penghentian.
- Sanksi terhadap negara penghasil minyak seperti Iran dapat mempengaruhi pasar minyak global.
Harga minyak mengalami penurunan karena adanya kemungkinan peningkatan pasokan dari Irak dan Rusia. Presiden AS, Donald Trump, berusaha untuk mengakhiri perang yang telah berlangsung selama tiga tahun di Ukraina. Harga minyak Brent turun mendekati Rp 1.22 juta ($74) per barel, sementara West Texas Intermediate berada di sekitar Rp 1.15 juta ($70) . Pemimpin wilayah Kurdistan Irak mengindikasikan bahwa ekspor minyak kemungkinan akan dilanjutkan bulan depan setelah hampir dua tahun terhenti.
Trump juga berencana untuk bertemu dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, dalam waktu dekat. Meskipun sekutu tradisional Eropa tidak terlibat, Presiden Ukraina, Volodomyr Zelenskiy, akan ikut dalam pembicaraan damai. Rencana ini dapat mempengaruhi status minyak Rusia yang dikenakan sanksi. Harga minyak sempat naik setelah pernyataan dari Menteri Keuangan AS, tetapi kemudian turun karena keraguan tentang kelayakan rencana tersebut.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan penurunan harga minyak?A
Harga minyak menurun karena prospek peningkatan pasokan dari Irak dan Rusia.Q
Siapa yang terlibat dalam pembicaraan damai terkait Ukraina?A
Donald Trump dan Volodomyr Zelenskiy terlibat dalam pembicaraan damai terkait Ukraina.Q
Apa rencana Trump terkait pertemuannya dengan Putin?A
Trump berencana untuk bertemu dengan Vladimir Putin untuk membahas situasi di Ukraina.Q
Bagaimana sanksi terhadap Iran mempengaruhi pasar minyak?A
Sanksi terhadap Iran dapat mengurangi ekspor minyaknya, yang berdampak pada harga minyak global.Q
Apa yang direncanakan oleh Kurdistan terkait ekspor minyak?A
Kurdistan merencanakan untuk melanjutkan ekspor minyak setelah hampir dua tahun penghentian.