Courtesy of Forbes

Mesin Pembeli AI: Revolusi Baru dalam Dunia Bisnis Digital Tahun 2028

18 Feb 2025, 22.08 WIB

81 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Pelanggan mesin akan menjadi bagian penting dari proses pembelian di masa depan.
Strategi pemasaran harus disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan mesin yang tidak memiliki emosi.
Perusahaan harus segera mempersiapkan diri untuk menghadapi tren pelanggan mesin yang tidak akan hilang.

Pada tahun 2028, diperkirakan akan ada sembilan miliar produk B2B yang terhubung ke internet, yang dikenal sebagai perangkat Internet of Things (IoT), yang dapat berfungsi sebagai "pelanggan mesin." Pelanggan mesin adalah agen AI yang dirancang untuk membeli barang secara mandiri, bernegosiasi, dan mempengaruhi keputusan komersial tanpa campur tangan manusia. Penulis dan analis Gartner, Don Scheibenreif, menjelaskan bahwa pelanggan mesin adalah aktor ekonomi non-manusia yang melakukan transaksi. Banyak CEO menyadari pentingnya menyesuaikan bisnis mereka untuk menghadapi pelanggan mesin ini, dan lebih dari 50% dari mereka berencana untuk memiliki strategi dalam dua tahun ke depan.

Namun, banyak perusahaan belum siap untuk menjual kepada bot, terutama dalam hal pemasaran yang biasanya mengandalkan emosi. Pemasar perlu mengubah pendekatan mereka karena pelanggan mesin tidak memiliki emosi dan membuat keputusan berdasarkan faktor-faktor seperti ketersediaan produk, harga, dan catatan lingkungan. Sirte Pihlaja, seorang ahli pengalaman pelanggan, menekankan pentingnya menyesuaikan konten agar dapat diakses oleh agen AI. Meskipun ada tantangan dalam mengadopsi pelanggan mesin, penting bagi bisnis untuk mulai mempersiapkan diri karena pelanggan mesin akan menjadi bagian penting dari transaksi di masa depan.

--------------------

Analisis Kami: Perubahan paradigma dari pemasaran kepada manusia menuju pemasaran kepada mesin memerlukan revolusi total dalam strategi bisnis, terutama dalam hal pengolahan data dan integrasi AI. Jika perusahaan gagal memahami kebutuhan teknis dan perilaku machine customers, mereka akan kehilangan peluang besar di pasar digital yang berkembang pesat.

--------------------

Analisis Ahli:

Don Scheibenreif: Machine customers adalah aktor ekonomi non-manusia yang harus dianggap serius oleh perusahaan karena mereka akan mengambil peran penting dalam pengambilan keputusan pembelian otomatis.

Sirte Pihlaja: Bisnis harus menyesuaikan konten dan pengalaman pelanggan agar dapat dimengerti dan direspon cepat oleh agen AI, serta meningkatkan literasi AI di antara karyawan untuk menghadapi tantangan ini.

--------------------

What's Next: Di masa depan, machine customers akan mendominasi transaksi bisnis dan perusahaan yang tidak beradaptasi dengan metode pemasaran dan operasi yang ramah mesin akan tertinggal secara kompetitif.

Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/torconstantino/2025/02/18/machine-customers-ai-buyers-to-control-30-trillion-in-purchases-by-2030/

Pertanyaan Terkait

Apa yang dimaksud dengan pelanggan mesin?

Pelanggan mesin adalah perangkat yang terhubung ke internet yang dapat melakukan pembelian secara otomatis tanpa intervensi manusia.

Siapa yang menciptakan istilah 'pelanggan mesin'?

Istilah 'pelanggan mesin' diciptakan oleh Don Scheibenreif dalam bukunya 'When Machines Become Customers'.

Mengapa strategi pemasaran perlu diubah untuk pelanggan mesin?

Strategi pemasaran perlu diubah karena pelanggan mesin tidak memiliki emosi dan membuat keputusan berdasarkan faktor-faktor seperti ketersediaan produk dan harga.

Apa tantangan terbesar dalam adopsi pelanggan mesin?

Tantangan terbesar dalam adopsi pelanggan mesin adalah kesenjangan keterampilan dan lambatnya upskilling literasi AI di perusahaan.

Apa yang harus dilakukan bisnis untuk mempersiapkan pelanggan mesin?

Bisnis harus mulai mempersiapkan pelanggan mesin dengan merancang ulang perjalanan pelanggan agar sesuai dengan pengambil keputusan manusia dan AI.