Courtesy of YahooFinance

Tarif AS dan Pasar Saham Eropa: Tantangan dan Peluang di 2025

19 Feb 2025, 12.33 WIB

154 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Donald Trump mengumumkan rencana tarif baru yang dapat mempengaruhi pasar global.
Saham Eropa menunjukkan kinerja yang kuat meskipun ada kekhawatiran tentang tarif.
Data inflasi dan pertumbuhan upah di Inggris dapat mempengaruhi kebijakan Bank of England.

Hari ini, pasar Eropa dan global akan dipengaruhi oleh ancaman tarif dari Presiden AS, Donald Trump, yang berencana mengenakan tarif 25% atau lebih tinggi pada impor obat-obatan dan chip semikonduktor. Meskipun investor tetap waspada, mereka tampaknya tidak terlalu khawatir dan lebih fokus pada kinerja positif saham Eropa, yang mencapai rekor tertinggi. Sektor pertahanan juga mendapatkan perhatian karena kemungkinan peningkatan pengeluaran militer di Eropa terkait konflik Rusia-Ukraina.

Selain itu, hari ini akan ada laporan inflasi Inggris untuk bulan Januari yang diperkirakan menunjukkan kenaikan sedikit dari 2,5% menjadi 2,8%. Data ini, bersama dengan pertumbuhan upah yang meningkat, menunjukkan mengapa Bank of England berhati-hati dalam menurunkan suku bunga meskipun ekonomi secara keseluruhan lemah. Poundsterling juga mengalami penguatan, naik 1,8% di bulan Februari, dan akan ada laporan pendapatan dari perusahaan besar seperti HSBC, Glencore, dan Rio Tinto.

--------------------

Analisis Kami: Meski tarif impor bisa memicu ketidakpastian, pasar saham Eropa menunjukkan ketahanan yang kuat berkat sentimen positif dari prospek pengeluaran militer dan data ekonomi Inggris. Investor nampaknya menganggap ancaman tarif sebagai alat negosiasi sehingga tidak panik, sekaligus lebih memfokuskan pada peluang sektor pertahanan dan komoditas yang mampu bertahan di tengah risiko global.

--------------------

Analisis Ahli:

Ankur Banerjee: Investor sudah mengantisipasi ancaman tarif sehingga dampak langsung di pasar agak terbatas, namun perkembangan makroekonomi Inggris dan hasil laba perusahaan besar akan menentukan sentimen jangka pendek.

--------------------

What's Next: Ketegangan tarif dapat terus berlanjut dan memicu volatilitas pasar global, sementara sektor pertahanan dan komoditas akan tetap menarik karena ketidakpastian geopolitik dan kebutuhan pengeluaran militer yang meningkat.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/morning-bid-markets-becoming-tariff-053308059.html