Courtesy of InterestingEngineering
Thruster Magnet Superkonduktor Baru untuk Revolusi Propulsi Antariksa
25 Feb 2025, 23.16 WIB
177 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Pengembangan teknologi propulsi listrik dapat mengubah cara misi luar angkasa dilakukan.
- Superkonduktor suhu tinggi memungkinkan efisiensi yang lebih baik dalam menghasilkan medan magnet.
- Uji coba di Stasiun Luar Angkasa Internasional adalah langkah penting untuk validasi teknologi baru ini.
Tim ilmuwan dari Victoria University of Wellington, Selandia Baru, sedang mengembangkan teknologi propulsi listrik baru untuk mengurangi ketergantungan industri luar angkasa pada roket kimia tradisional. Mereka menciptakan thruster magnetoplasmadynamic (AF-MPD) yang menggunakan medan magnet untuk mempercepat ion dengan kecepatan tinggi. Untuk membuat teknologi ini dapat digunakan di luar angkasa, mereka menggunakan superkonduktor suhu tinggi (HTS) yang dapat beroperasi pada suhu sangat rendah. Superkonduktor ini memiliki hampir tidak ada resistansi listrik, sehingga memerlukan daya yang sangat sedikit untuk menghasilkan medan magnet yang kuat.
Tim ini juga sedang mengembangkan thruster bernama Kōkako yang dapat menggunakan berbagai jenis propelan, sehingga lebih fleksibel dan efisien untuk misi jangka panjang ke bulan, Mars, dan seterusnya. Mereka berencana mengirim demonstrator teknologi bernama Hēki ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) untuk diuji. Hēki akan menghasilkan medan magnet hingga 0,5 tesla dan dirancang dengan hati-hati agar tidak merusak instrumen di ISS. Jika semua berjalan lancar, Hēki akan diluncurkan ke luar angkasa dalam waktu dekat.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/innovation/most-powerful-magnet-superconducting-thrusters
[1] https://interestingengineering.com/innovation/most-powerful-magnet-superconducting-thrusters
Analisis Kami
"Teknologi ini menunjukkan lompatan besar dalam efisiensi elektromagnetik untuk propulsi luar angkasa yang sangat dibutuhkan di era eksplorasi ruang angkasa modern. Namun, tantangan pengelolaan medan magnet kuat di lingkungan stasiun ruang angkasa menjadi ujian nyata dari kelayakan teknologi ini untuk aplikasi luar angkasa nyata."
Analisis Ahli
Randy Pollock
"Penggunaan superkonduktor temperatur tinggi memungkinkan elektromagnet menghasilkan medan magnet kuat tanpa membebani sistem daya, membuka era baru propulsi listrik antariksa."
Prediksi Kami
Jika pengujian di ISS sukses, teknologi thruster superconducting ini dapat merevolusi propulsi antariksa dengan misi yang lebih efisien dan berbiaya rendah ke Bulan, Mars, dan destinasi luar angkasa lainnya.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan tim ilmuwan dari Victoria University of Wellington?A
Tim ilmuwan dari Victoria University of Wellington bertujuan untuk mengurangi ketergantungan industri luar angkasa pada propulsi roket kimia tradisional dengan mengembangkan teknologi propulsi listrik baru.Q
Apa itu thruster Kōkako dan apa keunggulannya?A
Thruster Kōkako adalah thruster yang dapat beroperasi dengan berbagai propelan dan dirancang untuk efisiensi tinggi, cocok untuk misi jangka panjang ke bulan dan Mars.Q
Mengapa superkonduktor suhu tinggi penting untuk teknologi ini?A
Superkonduktor suhu tinggi penting karena mereka memiliki hampir tidak ada resistensi listrik, memungkinkan penghasilan medan magnet yang kuat dengan konsumsi daya yang minimal.Q
Apa yang akan dilakukan Hēki di Stasiun Luar Angkasa Internasional?A
Hēki akan diuji di Stasiun Luar Angkasa Internasional untuk menunjukkan kemampuan teknologi propulsi listrik baru dalam kondisi luar angkasa.Q
Apa hasil pengujian prototipe elektromagnet di Nagoya University?A
Pengujian prototipe elektromagnet di Nagoya University berhasil dilakukan lebih dari seratus kali dengan menghasilkan medan magnet yang kuat dan konsumsi daya yang sangat rendah.