Courtesy of YahooFinance
Pasar Saham Thailand Terperosok ke Bear Market Karena Kekhawatiran Ekonomi
28 Feb 2025, 11.36 WIB
184 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Indeks saham Thailand mengalami penurunan signifikan, mendekati pasar beruang teknis.
- Kekhawatiran tentang pertumbuhan ekonomi Thailand semakin meningkat akibat kebijakan tarif AS.
- Pemerintah Thailand berusaha untuk meningkatkan kerjasama antara lembaga keuangan untuk mendukung pertumbuhan.
Indeks saham utama Thailand mengalami penurunan yang signifikan, mendekati kondisi pasar bearish teknis, karena kekhawatiran investor tentang pertumbuhan ekonomi negara tersebut. Indeks tersebut turun hingga 2,4% pada hari Jumat, dengan penurunan lebih dari 20% sejak puncaknya di bulan Oktober. Beberapa perusahaan besar seperti Delta Electronics dan Airports of Thailand berkontribusi pada penurunan ini. Investor asing terus menjual saham, dengan total penarikan hampir Rp 164.45 triliun ($10 miliar) dalam dua tahun terakhir, dan banyak yang khawatir bahwa ekonomi Thailand akan semakin terpengaruh oleh kebijakan tarif yang diusulkan oleh Presiden AS, Donald Trump.
Pemerintah Thailand sedang mencari cara untuk melindungi kepentingan perdagangan negara, sementara Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra meminta kerjasama yang lebih erat antara Bank of Thailand dan Kementerian Keuangan untuk mendukung pertumbuhan. Penurunan saham Thailand juga terjadi bersamaan dengan penurunan di pasar saham Asia Tenggara lainnya, termasuk Indonesia, yang juga mengalami penurunan signifikan.
--------------------
Analisis Kami: Penurunan indeks saham Thailand bukan hanya cermin dari kondisi ekonomi yang lemah, tetapi juga menunjukkan kurangnya reformasi struktural yang substansial selama bertahun-tahun. Tanpa adanya kebijakan yang lebih proaktif dan terintegrasi dari pemerintah, sulit bagi Thailand untuk mengembalikan kepercayaan investor asing dan lokal di pasar modalnya.
--------------------
Analisis Ahli:
Pon Van Compernolle: Kelemahan di pasar saham dan ekonomi Thailand mencerminkan kebijakan pemerintah yang gagal menciptakan perbaikan struktural, yang mengakibatkan hilangnya kepercayaan investor.
--------------------
Baca juga: Sentimen Risiko Global Lemahkan Mata Uang Asia Terkait Inflasi China dan Ketidakpastian AS
What's Next: Jika ketegangan perdagangan dan sentimen negatif tidak mereda, pasar saham Thailand kemungkinan akan terus mengalami tekanan dan ekonomi negara ini berpotensi tumbuh lebih lambat dari perkiraan selama tahun 2025.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/thai-stocks-head-bear-market-043611362.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/thai-stocks-head-bear-market-043611362.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan indeks saham Thailand mengalami penurunan?A
Indeks saham Thailand mengalami penurunan karena kekhawatiran investor terhadap prospek pertumbuhan ekonomi yang lemah.Q
Siapa yang merupakan Perdana Menteri Thailand saat ini?A
Perdana Menteri Thailand saat ini adalah Paetongtarn Shinawatra.Q
Apa dampak dari kebijakan tarif yang diusulkan oleh Donald Trump terhadap Thailand?A
Kebijakan tarif yang diusulkan oleh Donald Trump dapat berdampak negatif pada ekonomi Thailand, yang sudah rentan.Q
Berapa banyak investor asing yang telah menjual saham di Thailand?A
Investor asing telah menjual hampir $10 miliar saham di Thailand dalam dua tahun terakhir.Q
Apa yang dilakukan pemerintah Thailand untuk melindungi kepentingan perdagangan negara?A
Pemerintah Thailand sedang memeriksa langkah-langkah untuk melindungi kepentingan perdagangan negara.