Courtesy of YahooFinance
Dampak Balik Pengurangan Kebijakan DEI di Perusahaan Retail Besar Amerika
28 Feb 2025, 16.00 WIB
88 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Perusahaan besar seperti Target dan Walmart menghadapi tekanan dari pelanggan dan investor terkait kebijakan DEI.
- NAACP meluncurkan inisiatif untuk mendukung perusahaan yang berkomitmen pada keberagaman.
- Penurunan lalu lintas pelanggan di Target dan Walmart mungkin dipengaruhi oleh seruan untuk boikot terkait kebijakan DEI.
Beberapa perusahaan besar seperti Target dan Walmart baru-baru ini mengubah kebijakan keberagaman dan inklusi (DEI) mereka, dan sekarang mereka menghadapi protes dari pelanggan dan investor. Organisasi seperti NAACP mencatat perusahaan-perusahaan ini dalam daftar yang menunjukkan penarikan dukungan terhadap DEI. NAACP menekankan bahwa jika perusahaan ingin mendapatkan uang dari konsumen, mereka harus melakukan hal yang benar terkait keberagaman. Selain itu, ada juga seruan untuk memboikot Target dan Walmart, dengan beberapa orang mengajak masyarakat untuk tidak berbelanja di sana selama periode tertentu.
Penurunan jumlah pengunjung di toko-toko Target dan Walmart terlihat setelah seruan untuk boikot tersebut. Data menunjukkan bahwa pengunjung di Walmart turun 2,9% dan di Target turun 8,6% dibandingkan tahun lalu. Sementara itu, Costco, yang tetap mendukung kebijakan DEI, justru mengalami peningkatan pengunjung sebesar 5,7%. Beberapa orang, termasuk anak-anak pendiri Target, juga menyatakan kekecewaan terhadap perubahan kebijakan ini, mengatakan bahwa perusahaan seharusnya tidak menyerah pada tekanan politik.
--------------------
Analisis Kami: Penarikan kebijakan DEI oleh perusahaan besar seperti Target dan Walmart menunjukkan ketidaksiapan mereka menghadapi tekanan politik dan sosial yang kompleks saat ini. Namun, pendekatan mundur ini malah berisiko merusak hubungan bisnis dengan konsumen dan investor yang semakin mengutamakan nilai keberagaman dan keadilan.
--------------------
Analisis Ahli:
Derrick Johnson: Perusahaan yang ingin mendapat dukungan konsumen kulit hitam harus membuktikan komitmen nyata terhadap keberagaman dan inklusi.
Joe Feldman: Penurunan kunjungan toko sebagian disebabkan oleh faktor lain, tetapi seruan boikot keberagaman tetap menjadi pendorong utama.
Brian Cornell: Perusahaan menghadapi tantangan besar menjaga amanah antara promosi keberagaman dan tekanan dari kelompok anti-DEI.
--------------------
What's Next: Perusahaan yang mengurangi kebijakan DEI kemungkinan akan terus menghadapi tekanan dan penurunan loyalitas pelanggan serta pendukung institusional, sehingga mendorong mereka untuk meninjau kembali kebijakan tersebut demi stabilitas bisnis jangka panjang.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/retailing-giants-are-facing-new-pushback-following-their-dei-retreats-090045673.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/retailing-giants-are-facing-new-pushback-following-their-dei-retreats-090045673.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan kebijakan DEI di Target dan Walmart?A
Target dan Walmart baru-baru ini mengumumkan perubahan kebijakan DEI yang mendapat kritik dari pelanggan dan pemangku kepentingan.Q
Siapa yang mengkritik perubahan kebijakan DEI ini?A
Perubahan kebijakan DEI ini dikritik oleh NAACP dan kelompok advokasi lainnya, termasuk Black Wall Street Ticker.Q
Apa tujuan dari inisiatif yang diluncurkan oleh NAACP?A
Tujuan dari inisiatif NAACP adalah untuk mendorong dukungan bagi perusahaan yang memperluas komitmen mereka terhadap keberagaman.Q
Bagaimana reaksi investor terhadap perubahan kebijakan DEI di Walmart?A
Lebih dari 30 pemegang saham Walmart menyatakan keprihatinan mereka terhadap perubahan kebijakan DEI dan menyebutnya sebagai hal yang sangat mengecewakan.Q
Apa yang diminta oleh John Schwarz terkait belanja di hari tertentu?A
John Schwarz meminta masyarakat untuk tidak berbelanja di Walmart, Target, Amazon, dan rantai makanan besar lainnya pada hari tertentu sebagai bentuk protes.