Courtesy of InterestingEngineering

Limbah Baijiu Disulap Jadi Anoda Baterai Ion Natrium Ramah Lingkungan

03 Mar 2025, 20.02 WIB

261 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Sedimen baijiu dapat dimanfaatkan sebagai sumber karbon untuk baterai sodium-ion.
Baterai sodium-ion menawarkan alternatif yang lebih murah dan aman dibandingkan baterai lithium-ion.
Penelitian ini menunjukkan potensi penggunaan limbah industri untuk inovasi dalam penyimpanan energi.

Peneliti dari Universitas Sains dan Teknologi Elektronik China (UESTC) telah mengubah limbah dari minuman keras populer China, baijiu, menjadi bahan awal berkinerja tinggi untuk anoda baterai sodium-ion. Baterai sodium-ion dianggap sebagai solusi penyimpanan energi generasi berikutnya yang lebih murah dan lebih aman dibandingkan baterai lithium-ion. Tim yang dipimpin oleh Profesor Liu Xingquan menggunakan sedimen yang tersisa setelah proses distilasi baijiu sebagai sumber karbon alternatif untuk meningkatkan penyimpanan energi baterai sodium-ion.

Mereka mengolah sedimen tersebut melalui beberapa proses, termasuk pencucian dan pemanasan, untuk menghasilkan karbon keras yang disebut HC-1100Si-1. Setelah diuji, baterai yang menggunakan anoda ini menunjukkan kapasitas yang baik dan dapat bertahan setelah 100 siklus pengisian. Meskipun kapasitasnya masih di bawah standar baterai komersial, peneliti berencana untuk menggunakan baterai ini dalam aplikasi yang memerlukan pengisian dan pengosongan yang sering. Selain itu, menggunakan sedimen baijiu sebagai bahan awal lebih ramah lingkungan dan lebih ekonomis dibandingkan metode yang ada saat ini.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/energy/liquor-waste-turned-to-battery-anode

Analisis Kami

"Pendekatan inovatif ini sangat menjanjikan karena mengubah limbah industri menjadi bahan bernilai tinggi, yang tidak hanya mengatasi masalah lingkungan tetapi juga memperbaiki performa baterai. Namun, kapasitas yang masih di bawah standar komersial menandakan masih perlu inovasi lebih lanjut agar bisa diadopsi secara luas."

Analisis Ahli

Dr. Wei Zhang (Ahli Material Energi, Tsinghua University)

"Penggunaan doping silikon dalam karbon keras untuk anoda baterai ion natrium dapat secara signifikan meningkatkan kapasitas dan stabilitas, sehingga pendekatan ini sangat potensial untuk pengembangan baterai generasi berikutnya."

Prediksi Kami

Penggunaan limbah industri minuman keras sebagai bahan anoda baterai ion natrium dapat meluas dan mengurangi biaya produksi baterai ramah lingkungan untuk aplikasi yang membutuhkan siklus pengisian cepat.

Pertanyaan Terkait

Apa yang dilakukan oleh peneliti di Universitas Sains dan Teknologi Elektronik Tiongkok?

Peneliti di Universitas Sains dan Teknologi Elektronik Tiongkok mengembangkan metode untuk memanfaatkan sedimen baijiu sebagai bahan awal untuk anoda baterai sodium-ion.

Mengapa sedimen baijiu dipilih sebagai bahan awal untuk baterai sodium-ion?

Sedimen baijiu dipilih karena merupakan produk sampingan yang melimpah dan dapat diolah menjadi sumber karbon yang lebih ramah lingkungan dan biaya yang lebih rendah.

Apa keuntungan dari baterai sodium-ion dibandingkan baterai lithium-ion?

Baterai sodium-ion lebih murah dan lebih aman dibandingkan baterai lithium-ion, meskipun memiliki tantangan dalam hal ukuran ion yang lebih besar.

Bagaimana proses pengolahan sedimen baijiu menjadi karbon keras?

Proses pengolahan meliputi pencucian, pengeringan, pengasaman, dan karbonisasi untuk menghasilkan karbon keras yang teraktivasi.

Apa hasil pengujian kinerja baterai yang menggunakan HC-1100Si-1?

Baterai yang menggunakan HC-1100Si-1 menunjukkan kapasitas reversibel 281,5 mAh/g dan mempertahankan 91,9 persen kapasitas setelah 100 siklus.