Courtesy of YahooFinance
Harga Minyak Anjlok Akibat Perang Dagang dan Pasokan Baru OPEC
06 Mar 2025, 05.08 WIB
97 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Harga minyak mengalami penurunan yang signifikan akibat kekhawatiran perang dagang dan peningkatan pasokan.
- OPEC mengumumkan peningkatan pasokan minyak yang dapat mempengaruhi harga di pasar global.
- Tarif yang berkepanjangan dapat berdampak negatif pada pertumbuhan ekonomi dan permintaan minyak.
Harga minyak jatuh ke level terendah dalam beberapa tahun karena kekhawatiran tentang perang dagang yang mungkin terjadi dan meningkatnya pasokan minyak di pasar. Pada hari Rabu, harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) turun menjadi Rp 108.88 juta ($66,21) per barel, sementara Brent turun menjadi Rp 113.87 juta ($69,24) per barel. Penurunan ini disebabkan oleh ketakutan bahwa tarif baru dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dan juga karena OPEC mengumumkan akan ada lebih banyak pasokan minyak.
Selain itu, ada kemungkinan bahwa sanksi terhadap Rusia akan dicabut, yang bisa membuat produk energi Rusia lebih mudah masuk ke pasar. Jika ini terjadi, harga minyak bisa turun lebih jauh. Para analis memperingatkan bahwa jika perang dagang berlanjut, permintaan minyak bisa menurun, yang akan berdampak negatif pada harga dan saham perusahaan energi.
--------------------
Analisis Kami: Situasi saat ini menunjukkan bagaimana dinamika geopolitik dan kebijakan perdagangan dapat dengan cepat mengubah arah pasar energi global. Investor harus tetap waspada terhadap fluktuasi harga minyak yang tidak hanya dipengaruhi oleh produksi tapi juga oleh ketegangan politik dan keputusan tarif yang saling mempengaruhi.
--------------------
Analisis Ahli:
Patrick De Haan: Pelonggaran sanksi Rusia dapat memberikan tekanan ke bawah pada harga minyak dan berpengaruh signifikan pada penurunan harga energi.
Rob Haworth: Jika harga minyak menembus batas bawah harga yang sudah dipertahankan selama dua tahun, penurunan lebih lanjut sangat mungkin terjadi, terutama jika pertumbuhan ekonomi AS melambat.
Stewart Glickman: Risiko penurunan berkelanjutan pada sektor energi sangat tinggi jika perang tarif antara AS, Kanada, dan China memburuk.
--------------------
What's Next: Harga minyak kemungkinan akan terus menurun jika perang dagang meluas dan pelonggaran sanksi Rusia berlangsung, sementara ketidakpastian ekonomi global dapat menekan permintaan energi di masa depan.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/oil-touches-multi-year-lows-amid-concerns-of-excess-supply-trade-war-220821506.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/oil-touches-multi-year-lows-amid-concerns-of-excess-supply-trade-war-220821506.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan harga minyak turun baru-baru ini?A
Harga minyak turun karena kekhawatiran tentang perang dagang dan peningkatan pasokan minyak di pasar.Q
Siapa yang mengusulkan untuk mengakhiri perang di Ukraina?A
Donald Trump mengusulkan untuk mengakhiri perang di Ukraina.Q
Apa dampak dari pengumuman OPEC terhadap harga minyak?A
Pengumuman OPEC tentang peningkatan pasokan minyak berkontribusi pada penurunan harga minyak.Q
Bagaimana tarif dapat mempengaruhi permintaan minyak?A
Tarif dapat menekan pertumbuhan ekonomi dan permintaan minyak secara keseluruhan.Q
Apa yang terjadi pada S&P 500 Energy Select ETF?A
S&P 500 Energy Select ETF mengalami penurunan lebih dari 1% tahun ini akibat penurunan harga minyak.