Courtesy of YahooFinance
Perusahaan Besar Lakukan PHK Besar-besaran di 2025 Karena Pengaruh AI dan Efisiensi
08 Mar 2025, 04.46 WIB
120 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Perusahaan-perusahaan besar sedang melakukan pemotongan tenaga kerja untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya.
- Kecerdasan buatan diperkirakan akan mempengaruhi struktur tenaga kerja di banyak industri.
- Transformasi digital dan perubahan strategi bisnis menjadi alasan utama di balik PHK yang terjadi.
Pada tahun 2025, banyak perusahaan besar seperti Adidas, BlackRock, dan Chevron melakukan pemotongan karyawan. Adidas berencana mengurangi hingga 500 pekerjaan di Jerman, sementara BlackRock akan memotong sekitar 200 posisi dari total 21.000 karyawan. Chevron juga berencana mengurangi 15% hingga 20% dari total karyawan globalnya, yang bisa mencapai 9.000 orang. Alasan di balik pemotongan ini bervariasi, termasuk untuk mengurangi biaya dan menyederhanakan struktur organisasi.
Selain itu, perusahaan-perusahaan seperti CNN, Microsoft, dan Starbucks juga mengumumkan pemotongan karyawan. CNN memotong sekitar 200 posisi untuk beralih ke platform digital, sementara Microsoft melakukan pemotongan berdasarkan kinerja karyawan. Starbucks akan memberhentikan 1.100 karyawan korporat untuk meningkatkan efisiensi. Banyak perusahaan ini beradaptasi dengan perubahan teknologi dan mencari cara untuk tetap kompetitif di pasar.
--------------------
Analisis Kami: Pemutusan hubungan kerja yang masif ini menandakan bahwa perusahaan-perusahaan global sedang merespons cepat perubahan teknologi dan pasar demi mempertahankan daya saing. Namun, pergeseran ini juga menimbulkan tantangan sosial dan ekonomi yang besar bagi pekerja, sehingga perlu ada perhatian serius terhadap program pelatihan ulang dan dukungan transisi kerja.
--------------------
Analisis Ahli:
Klaus Schwab: Kecerdasan buatan dan transformasi digital akan secara fundamental mengubah dunia kerja, memaksa perusahaan dan pekerja beradaptasi untuk kelangsungan dan pertumbuhan jangka panjang.
Andrew Yang: PHK yang meningkat karena otomatisasi membutuhkan kebijakan sosial yang inovatif, seperti pendapatan dasar universal dan fokus pada pendidikan ulang keterampilan teknologi.
--------------------
What's Next: Di masa depan, tren PHK dan restrukturisasi akan terus berlanjut dengan semakin banyak perusahaan memprioritaskan kecerdasan buatan dan efisiensi operasional, menyebabkan pergeseran besar dalam jenis pekerjaan yang dibutuhkan di pasar tenaga kerja global.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/full-list-major-us-companies-220813398.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/full-list-major-us-companies-220813398.html