Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Colossal Berusaha Kembalikan Spesies Punah dengan Genetik Modern
Courtesy of TechCrunch
Bisnis
Startup dan Kewirausahaan

Colossal Berusaha Kembalikan Spesies Punah dengan Genetik Modern

10 Mar 2025, 02.03 WIB
168 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Colossal berfokus pada de-extinction untuk spesies yang punah seperti mamut berbulu dan thylacine.
  • Teknologi pengeditan gen dapat memberikan solusi untuk masalah konservasi modern.
  • Ada potensi besar dalam investasi dan inovasi di bidang bioteknologi dan konservasi.
CEO Colossal, Ben Lamm, menjelaskan di SXSW bahwa perusahaan mereka tidak berencana untuk menciptakan "Jurassic Park" di dunia nyata. Colossal berfokus pada penggunaan teknik pengeditan genetik untuk menghidupkan kembali spesies yang punah, seperti mammoth berbulu, burung dodo, dan thylacine (harimau Tasmania). Mereka berharap dapat menghasilkan anak mammoth hibrida pada tahun 2028 dan melepaskannya kembali ke habitat tundra Arktik. Colossal telah mendapatkan banyak investasi dan saat ini bernilai sekitar Rp 167.74 triliun ($10,2 miliar) .
Baca juga: Proyek De-Ekstingsi Moa: Menghidupkan Kembali Raksasa Terbang dari Masa Lalu
Lamm juga berbicara tentang proyek baru mereka, yaitu "mouse berbulu mammoth," yang merupakan tikus dengan mutasi yang terinspirasi oleh mammoth. Dia percaya bahwa kemajuan dalam biologi sintetis dapat membantu mengatasi masalah besar seperti kanker, pencemaran plastik, dan ketersediaan air bersih. Lamm juga menyebutkan pentingnya menyimpan data genetik spesies yang terancam punah dan bekerja sama dengan pemerintah AS untuk mendukung proyek mereka.
--------------------
Analisis Kami: Usaha Colossal menandai babak baru dalam konservasi yang dapat merevolusi cara kita melindungi dan mengelola keanekaragaman hayati. Namun, tantangan etika dan risiko ekosistem harus diwaspadai agar teknologi ini tidak malah menimbulkan masalah baru di masa depan.
--------------------
Analisis Ahli:
George Church: Teknologi pengeditan gen telah mencapai titik di mana de-ekstinsi spesies seperti mamut merupakan hal yang mungkin dan bermanfaat secara ekologis.
Jennifer Doudna: Penerapan CRISPR dan biologi sintetis memberikan peluang besar untuk konservasi, tetapi harus disertai tanggung jawab dan regulasi ketat.
--------------------
Baca juga: Colossal Labs Berhasil Hidupkan Kembali Serigala Purba dengan Teknologi Genetik
What's Next: Dalam 20 tahun ke depan, kemajuan teknologi de-ekstinsi dan biologi sintetis akan menyebabkan munculnya spesies yang punah kembali, peningkatan upaya pelestarian lingkungan, dan kemungkinan pencapaian usia manusia yang jauh lebih panjang hingga mendekati keabadian.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/03/09/colossal-ceo-ben-lamm-says-humanity-has-a-moral-obligation-to-pursue-de-extinction-tech/

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan utama dari Colossal?
A
Tujuan utama dari Colossal adalah menggunakan teknik pengeditan gen untuk menghidupkan kembali spesies yang punah.
Q
Siapa pendiri Colossal?
A
Pendiri Colossal adalah Ben Lamm dan George Church.
Q
Apa yang dimaksud dengan 'de-extinction'?
A
De-extinction adalah proses menghidupkan kembali spesies yang telah punah menggunakan teknologi genetika.
Q
Apa proyek terbaru yang dilakukan Colossal?
A
Proyek terbaru yang dilakukan Colossal adalah pengembangan 'woolly mouse' yang dimodifikasi genetik.
Q
Bagaimana Colossal berencana untuk menggunakan teknologi dalam konservasi?
A
Colossal berencana untuk menggunakan teknologi untuk mengatasi kerusakan lingkungan dan mengembalikan spesies yang hilang ke habitat aslinya.

Artikel Serupa

Kulit T-Rex dari DNA Dinosaurus: Masa Depan Material Mewah Ramah Lingkungan
Kulit T-Rex dari DNA Dinosaurus: Masa Depan Material Mewah Ramah Lingkungan
Dari InterestingEngineering
AI dalam Konservasi Satwa: Solusi Cepat Tapi Perlu Hati-hati
AI dalam Konservasi Satwa: Solusi Cepat Tapi Perlu Hati-hati
Dari TheVerge
Serigala Dire Hidup Kembali? Kolosal Biosciences Ciptakan Genetika 'Serigala Raksasa'
Serigala Dire Hidup Kembali? Kolosal Biosciences Ciptakan Genetika 'Serigala Raksasa'
Dari Reuters
Colossal Biosciences Hidupkan Kembali Serigala Purba dengan Teknologi Genetik Canggih
Colossal Biosciences Hidupkan Kembali Serigala Purba dengan Teknologi Genetik Canggih
Dari TechCrunch
Memanfaatkan Kotoran Hewan untuk Melindungi Spesies Terancam Punah
Memanfaatkan Kotoran Hewan untuk Melindungi Spesies Terancam Punah
Dari InterestingEngineering
Tikus Berbulu Mamut: Langkah Terobosan Menuju Kebangkitan Mamut Berbulu
Tikus Berbulu Mamut: Langkah Terobosan Menuju Kebangkitan Mamut Berbulu
Dari InterestingEngineering
Kulit T-Rex dari DNA Dinosaurus: Masa Depan Material Mewah Ramah LingkunganInterestingEngineering
Bisnis
3 bulan lalu
38 dibaca

Kulit T-Rex dari DNA Dinosaurus: Masa Depan Material Mewah Ramah Lingkungan

AI dalam Konservasi Satwa: Solusi Cepat Tapi Perlu Hati-hatiTheVerge
Teknologi
3 bulan lalu
133 dibaca

AI dalam Konservasi Satwa: Solusi Cepat Tapi Perlu Hati-hati

Serigala Dire Hidup Kembali? Kolosal Biosciences Ciptakan Genetika 'Serigala Raksasa'Reuters
Bisnis
4 bulan lalu
69 dibaca

Serigala Dire Hidup Kembali? Kolosal Biosciences Ciptakan Genetika 'Serigala Raksasa'

Colossal Biosciences Hidupkan Kembali Serigala Purba dengan Teknologi Genetik CanggihTechCrunch
Bisnis
4 bulan lalu
163 dibaca

Colossal Biosciences Hidupkan Kembali Serigala Purba dengan Teknologi Genetik Canggih

Memanfaatkan Kotoran Hewan untuk Melindungi Spesies Terancam PunahInterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
142 dibaca

Memanfaatkan Kotoran Hewan untuk Melindungi Spesies Terancam Punah

Tikus Berbulu Mamut: Langkah Terobosan Menuju Kebangkitan Mamut BerbuluInterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
286 dibaca

Tikus Berbulu Mamut: Langkah Terobosan Menuju Kebangkitan Mamut Berbulu