Courtesy of YahooFinance

Investor Ingin Proteksi Lebih di Obligasi Jepang Hadapi Risiko Akuisisi

10 Mar 2025, 05.00 WIB

189 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Investor obligasi di Jepang semakin menyadari pentingnya covenant perubahan kontrol untuk melindungi diri dari risiko kredit.
Pelebaran spread obligasi perusahaan yang menjadi target akuisisi menunjukkan meningkatnya kekhawatiran di pasar kredit.
Aktivitas M&A yang meningkat di Jepang dapat mempengaruhi stabilitas dan nilai obligasi perusahaan.

Investor di Jepang semakin mencari perlindungan terhadap kemungkinan penurunan kredit ketika sebuah perusahaan menjadi target akuisisi. Mereka menginginkan adanya "Change of Control covenants," yang memberikan hak kepada pemegang obligasi untuk menebus utang sebelum jatuh tempo jika terjadi perubahan besar dalam kepemilikan perusahaan. Meskipun sebelumnya jarang ditemukan di pasar obligasi Jepang, banyak investor merasa perlunya perlindungan ini, terutama setelah meningkatnya aktivitas akuisisi oleh perusahaan ekuitas swasta.

Perusahaan-perusahaan seperti Seven & i Holdings dan Nissan Motor Co. mengalami peningkatan risiko karena tekanan untuk meningkatkan nilai perusahaan. Dengan meningkatnya aktivitas merger dan akuisisi, investor khawatir bahwa perubahan kepemilikan dapat menyebabkan lebih banyak utang dan penurunan peringkat kredit. Oleh karena itu, ada dorongan untuk menerapkan klausul Change of Control pada obligasi, terutama untuk perusahaan dengan peringkat kredit BBB+ dan lebih rendah, agar investor merasa lebih aman saat berinvestasi.

--------------------

Analisis Kami: Pasar obligasi korporasi Jepang perlu segera menyesuaikan diri dengan dinamika perubahan kepemilikan yang lebih sering terjadi saat ini. Tanpa perlindungan yang memadai seperti Change of Control covenant, investor bisa menghadapi risiko kerugian yang jauh lebih besar yang belum diperhitungkan secara tepat.

--------------------

Analisis Ahli:

Hiroyuki Miyata: Klausul Change of Control sangat dibutuhkan secara luas tanpa memandang rating kredit untuk mengurangi risiko yang belum diposedur dalam investasi yen notes.

Kentaro Harada: Investasi obligasi harus mempertimbangkan risiko yang muncul dari harga saham perusahaan target M&A yang rendah, dan klausul perlindungan diperlukan untuk mengatur premi risiko yang lebih adil.

Katsuyuki Tokushima: Penerapan Change of Control clause memberikan kepastian dan rasa aman bagi investor yang memegang obligasi jangka panjang dan harus menjadi pertimbangan aktif dari penerbit dan underwriter.

--------------------

What's Next: Di masa depan, semakin banyak obligasi korporasi Jepang yang akan mulai memuat Change of Control covenant sebagai standar untuk melindungi investor dari risiko terkait pengambilalihan dan perubahan kepemilikan perusahaan.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/japan-credit-investors-seek-shield-220000579.html

Pertanyaan Terkait

Apa yang dimaksud dengan covenant perubahan kontrol dalam obligasi korporasi?

Covenant perubahan kontrol adalah ketentuan yang memberikan hak kepada pemegang obligasi untuk menebus utang sebelum jatuh tempo jika terjadi perubahan signifikan dalam struktur kepemilikan peminjam.

Mengapa investor di Jepang semakin mencari perlindungan terhadap risiko kredit?

Investor di Jepang semakin mencari perlindungan terhadap risiko kredit karena ketidakpastian kepemilikan yang meningkat, terutama di perusahaan-perusahaan yang sering menjadi target akuisisi.

Apa dampak dari tawaran akuisisi terhadap obligasi perusahaan seperti Seven & i dan Nissan?

Tawaran akuisisi dapat menyebabkan pelebaran spread pada obligasi perusahaan, menciptakan kekhawatiran akan perubahan kepemilikan yang dapat diikuti oleh peningkatan utang dan penurunan peringkat kredit.

Bagaimana aktivitas M&A mempengaruhi pasar obligasi Jepang?

Aktivitas M&A dapat menyebabkan kejutan bagi pemegang obligasi, terutama jika mereka tidak memperhitungkan kemungkinan akuisisi saat berinvestasi di perusahaan dengan peringkat tinggi.

Apa yang disarankan oleh para analis kredit terkait penerapan covenant perubahan kontrol?

Para analis kredit menyarankan agar penerbit obligasi dan penjamin emisi mempertimbangkan penerapan covenant perubahan kontrol untuk memberikan jaminan kepada investor.