Courtesy of YahooFinance
Upah Riil Jepang Turun Saat Inflasi Melonjak Menjelang Negosiasi Gaji
10 Mar 2025, 06.31 WIB
182 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Upah riil di Jepang mengalami penurunan meskipun ada kenaikan dalam gaji nominal.
- Inflasi yang tinggi menjadi tantangan bagi daya beli konsumen dan pertumbuhan ekonomi.
- Negosiasi gaji tahunan di Jepang dapat mempengaruhi standar gaji di perusahaan kecil dan pekerja non-serikat.
Pada bulan Januari, upah riil di Jepang mengalami penurunan setelah dua bulan mengalami sedikit kenaikan. Meskipun upah reguler dan upah lembur meningkat, inflasi yang mencapai tingkat tertinggi dalam dua tahun membuat daya beli masyarakat menurun. Data menunjukkan bahwa upah riil, yang mencerminkan kekuatan beli konsumen, turun sebesar 1,8% dibandingkan tahun sebelumnya. Ini terjadi meskipun upah nominal, yang mencakup gaji dasar dan lembur, meningkat.
Serikat pekerja terbesar di Jepang baru-baru ini meminta kenaikan gaji rata-rata sebesar 6,09%, yang merupakan tuntutan tertinggi dalam lebih dari 30 tahun. Negosiasi gaji tahunan antara manajemen dan serikat pekerja biasanya selesai pada pertengahan Maret, dan hasilnya akan mempengaruhi gaji pekerja di perusahaan kecil dan yang tidak terorganisir. Data dari bulan Januari menunjukkan bahwa meskipun ada kenaikan dalam gaji, inflasi yang tinggi tetap menjadi tantangan bagi perekonomian Jepang.
--------------------
Analisis Kami: Penurunan upah riil meskipun upah nominal naik menunjukkan tekanan nyata dari inflasi yang belum terkendali. Jika situasi ini terus berlanjut, risiko perlambatan konsumsi domestik dan pertumbuhan ekonomi semakin besar karena daya beli masyarakat menurun.
--------------------
Analisis Ahli:
Norio Usui (Ekonom Senior): Kenaikan upah nominal perlu diseimbangkan dengan pengendalian inflasi agar benar-benar meningkatkan kesejahteraan pekerja dan menjaga stabilitas ekonomi jangka panjang.
--------------------
Baca juga: Kenaikan Upah Terbesar 30 Tahun di Jepang Dorong Bank of Japan Pertimbangkan Kenaikan Suku Bunga
What's Next: Bank of Japan kemungkinan akan mempertahankan suku bunga pada pertemuan mendatang sambil menunggu apakah pertumbuhan upah berkelanjutan dapat menopang konsumsi dan ekonomi secara keseluruhan.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/japans-real-wages-drop-january-233144697.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/japans-real-wages-drop-january-233144697.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi pada upah riil di Jepang pada bulan Januari?A
Upah riil di Jepang turun sebesar 1,8% pada bulan Januari setelah dua bulan mengalami kenaikan.Q
Mengapa inflasi mempengaruhi upah riil di Jepang?A
Inflasi yang mencapai tingkat tertinggi dalam dua tahun terakhir mengurangi daya beli konsumen, meskipun upah nominal meningkat.Q
Apa yang diharapkan dari Kantor Bank Jepang dalam kebijakan suku bunga mendatang?A
Kantor Bank Jepang diharapkan untuk mempertahankan suku bunga tidak berubah pada tinjauan kebijakan mendatang.Q
Berapa persen kenaikan gaji reguler yang tercatat pada bulan Januari?A
Kenaikan gaji reguler tercatat sebesar 3,1% pada bulan Januari, yang merupakan lonjakan terbesar dalam lebih dari 30 tahun.Q
Apa yang diminta oleh serikat pekerja terbesar di Jepang dalam negosiasi gaji?A
Serikat pekerja terbesar di Jepang meminta kenaikan gaji rata-rata sebesar 6,09%, yang merupakan tuntutan paling berani dalam lebih dari 30 tahun.Artikel Serupa
Bisnis
5 bulan lalu
70 dibaca
Bank Jepang Diprediksi Tahan Suku Bunga di Tengah Dampak Tarif AS
Bisnis
5 bulan lalu
91 dibaca
Kenaikan Upah Tertinggi 32 Tahun Dorong Bank of Japan Pertahankan Kenaikan Suku Bunga
Bisnis
5 bulan lalu
47 dibaca
Harga Makanan Melonjak di Jepang, Daya Beli Masyarakat Tertekan Berat
Bisnis
5 bulan lalu
103 dibaca
Inflasi di Tokyo Melambat Berkat Dukungan Energi Pemerintah, Tapi Risiko Masih Ada
Bisnis
5 bulan lalu
143 dibaca
Bank of Japan Diperkirakan Naikkan Suku Bunga Sekali Lagi Tahun Ini
Bisnis
6 bulan lalu
261 dibaca