Courtesy of CNBCIndonesia
Respons Rusia atas Gencatan Senjata Ukraina-AS: Sikap Hati-hati dan Negosiasi Lanjutan
13 Mar 2025, 09.00 WIB
103 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Rusia menunggu rincian lebih lanjut dari AS sebelum memutuskan tentang gencatan senjata.
- Ukraina berharap gencatan senjata dapat mengurangi ketegangan dengan Rusia.
- Perubahan kebijakan luar negeri AS dapat mempengaruhi dinamika konflik di Ukraina.
Pemerintah Rusia memberikan tanggapan mengenai persetujuan Ukraina untuk melanjutkan pembicaraan gencatan senjata dengan bantuan Amerika Serikat (AS). Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov, menyatakan bahwa Rusia ingin mendengar lebih banyak rincian dari negosiator AS sebelum memutuskan apakah perjanjian gencatan senjata yang diusulkan dapat diterima. Peskov juga menyebutkan kemungkinan adanya pembicaraan antara Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden AS Donald Trump mengenai masalah ini.
Sementara itu, pembicaraan antara pejabat AS dan Ukraina di Arab Saudi menghasilkan kesepakatan gencatan senjata selama 30 hari. Namun, beberapa pejabat Rusia menegaskan bahwa keputusan mereka tidak akan dipengaruhi oleh pihak luar. Analis juga menyebutkan bahwa jika Putin menolak tawaran gencatan senjata, hal itu bisa menghambat pemulihan hubungan antara AS dan Rusia yang sedang diperbaiki.
--------------------
Analisis Kami: Rusia tampak berhati-hati dalam menanggapi rencana gencatan senjata yang diinisiasi AS dan Ukraina karena ingin mengamankan posisi strategisnya di Ukraina. Kondisi ini memperlihatkan kompleksitas diplomasi perang yang tidak hanya dipengaruhi oleh situasi di lapangan tapi juga oleh negosiasi diplomatik dan perhitungan politik global.
--------------------
Analisis Ahli:
Peter Dickinson: Jika Putin menolak tawaran gencatan senjata ini, Rusia akan dianggap sebagai penghalang utama perdamaian dan hal ini juga berpotensi menggagalkan upaya pemulihan hubungan AS-Rusia yang sedang diupayakan.
--------------------
What's Next: Jika Rusia menolak tawaran gencatan senjata, maka konflik kemungkinan akan berlanjut dengan eskalasi ketegangan, sedangkan penerimaan gencatan senjata bisa membuka jalan pemulihan hubungan diplomatik antara Rusia dan AS.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/news/20250313081344-4-618155/bye-perang-rusia-ukraina-putin-respons-gencatan-senjata-zelensky
[1] https://www.cnbcindonesia.com/news/20250313081344-4-618155/bye-perang-rusia-ukraina-putin-respons-gencatan-senjata-zelensky
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang disetujui Ukraina dalam pembicaraan dengan AS?A
Ukraina menyetujui gencatan senjata langsung selama 30 hari yang dinegosiasikan oleh AS.Q
Siapa yang menyampaikan pandangan Rusia terkait gencatan senjata?A
Pandangan Rusia disampaikan oleh Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov.Q
Apa yang diharapkan Ukraina dari Rusia setelah gencatan senjata disetujui?A
Ukraina berharap Rusia juga akan menerima tindakan gencatan senjata tersebut.Q
Apa peran Marco Rubio dalam negosiasi ini?A
Marco Rubio adalah Menteri Luar Negeri AS yang terlibat dalam negosiasi gencatan senjata.Q
Mengapa hubungan AS dan Rusia mulai mendingin?A
Hubungan AS dan Rusia mulai mendingin karena kritik Presiden Trump terhadap kebijakan pendahulunya, Joe Biden.Artikel Serupa
Bisnis
4 bulan lalu
104 dibaca
AS Pertimbangkan Akui Krimea Jadi Bagian Rusia, Trump Dorong Damai
Finansial
5 bulan lalu
112 dibaca
AS dan Ukraina Segera Sepakati Kerjasama Mineral untuk Bantu Perang
Finansial
5 bulan lalu
111 dibaca
Hungaria Tolak Tambah Bantuan Militer ke Ukraina, UE Alami Perselisihan
Finansial
5 bulan lalu
156 dibaca
Putin Izinkan Hedge Fund AS Beli Aset Rusia di Tengah Sanksi Ketat
Bisnis
5 bulan lalu
105 dibaca
Ukraina Dukung Gencatan Senjata 30 Hari, Trump dan Putin Jadi Fokus Negosiasi
Bisnis
5 bulan lalu
61 dibaca
Ketegangan Rusia-Inggris Memuncak: Diplomasi Terkoyak di Tengah Konflik Ukraina
Bisnis
5 bulan lalu
76 dibaca