Courtesy of SCMP

Platform Mooncake dari China Kurangi Ketergantungan GPU Nvidia dalam AI

14 Mar 2025, 15.59 WIB

106 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Mooncake meningkatkan efisiensi pemrosesan AI hingga lima kali lipat.
Batasan ekspor chip AI oleh AS mempengaruhi pengembangan teknologi di China.
Chatbot Kimi mampu memproses 100 miliar token setiap hari berkat teknologi Mooncake.

Tim peneliti dari Moonshoot dan Universitas Tsinghua di China baru-baru ini menerima penghargaan Erik Riedel Best Paper Award untuk algoritma mereka yang bernama Mooncake. Sistem ini dapat meningkatkan kinerja kecerdasan buatan (AI) dan membantu mengurangi ketergantungan pada unit pemrosesan grafis (GPU) seperti yang diproduksi oleh Nvidia. Mooncake diklaim hingga lima kali lebih efisien dibandingkan dengan sistem sebelumnya, sehingga mengurangi kebutuhan akan daya komputasi yang besar.

Mooncake juga digunakan untuk menggerakkan chatbot Kimi, yang mampu memproses 100 miliar token setiap hari. Pemerintah AS telah memberlakukan berbagai larangan ekspor chip AI canggih ke China untuk membatasi kekuatan komputasi negara tersebut dalam pengembangan AI. Dengan adanya Mooncake, diharapkan China dapat mengatasi pembatasan ini dan tetap mengembangkan teknologi AI mereka.

--------------------

Analisis Kami: Inovasi Mooncake menunjukkan bahwa batasan teknologi dari luar justru dapat memacu kemajuan teknologi lokal yang signifikan. Namun, efektivitas jangka panjang dari pengurangan ketergantungan terhadap GPU masih harus diuji di berbagai aplikasi nyata dan skala produksi.

--------------------

Analisis Ahli:

Andrew Ng: Pengembangan algoritma yang meningkatkan efisiensi komputasi sangat penting dalam menghadapi keterbatasan hardware; Mooncake bisa menjadi contoh penting bagi pengembangan AI global.

Fei-Fei Li: Upaya seperti ini memperlihatkan bahwa inovasi teknologi tidak hanya berdasar pada hardware, tetapi juga software dan algoritma, yang bisa membuka jalan untuk teknologi AI yang lebih berkelanjutan.

--------------------

What's Next: China kemungkinan akan terus mengembangkan teknologi AI efisien yang mengurangi ketergantungan pada chip impor, mempercepat kemandirian teknologi AI nasional meskipun ada embargo dari AS.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/news/china/science/article/3302347/chinese-team-wins-award-ai-booster-may-help-counter-us-chip-ban?module=top_story&pgtype=subsection