Courtesy of CNBCIndonesia

Prabowo: Pembangunan KEK Bikin Ekonomi Indonesia Semakin Kuat

20 Mar 2025, 20.30 WIB

62 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Prabowo Subianto berkomitmen untuk memperkuat ekonomi Indonesia.
Pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja.
Selandia Baru menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang positif setelah resesi.

Presiden Prabowo Subianto mengatakan bahwa ekonomi Indonesia akan semakin kuat di masa depan. Hal ini akan dicapai melalui berbagai proyek yang menciptakan lapangan kerja, menarik investasi, dan mengembangkan industri. Salah satu langkah penting adalah pembangunan 38 Kawasan Ekonomi Khusus, yang berarti akan ada satu kawasan di setiap provinsi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.

Di sisi lain, perekonomian Selandia Baru tumbuh lebih cepat dari yang diperkirakan pada kuartal keempat 2024. Pertumbuhan ini membantu Selandia Baru keluar dari resesi, yang berarti kondisi ekonominya semakin membaik. Informasi lebih lanjut tentang perkembangan ini bisa disaksikan di Program Evening Up CNBC Indonesia.

--------------------

Analisis Kami: Langkah strategis pembangunan KEK di seluruh provinsi adalah kunci untuk mendorong investasi dan pertumbuhan ekonomi Indonesia secara merata. Namun, keberhasilan proyek ini sangat bergantung pada implementasi yang efektif dan dukungan infrastruktur dasar yang memadai di masing-masing daerah.

--------------------

Analisis Ahli:

Sri Mulyani Indrawati (Menteri Keuangan RI): Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus akan mempercepat investasi dan membuka lapangan kerja, serta berkontribusi signifikan pada pertumbuhan ekonomi nasional di tengah dinamika ekonomi global.

--------------------

What's Next: Dengan pembangunan KEK di seluruh provinsi, ekonomi Indonesia akan menjadi lebih kuat dan lapangan kerja meningkat, sementara persaingan dan kerja sama ekonomi di kawasan Asia Pasifik menjadi semakin dinamis dengan membaiknya ekonomi Selandia Baru.

Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/news/20250320182744-8-620424/fundamental-ekonomi-ri-kuat--selandia-baru-keluar-dari-jurang-resesi