Courtesy of TheJakartaPost
Pasar Global Bergejolak: Fed Siapkan Dua Kali Pelonggaran Suku Bunga Tahun Ini
20 Mar 2025, 10.23 WIB
181 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Federal Reserve mempertahankan suku bunga dan memproyeksikan pemotongan suku bunga di masa depan.
- Pasar saham Cina mengalami penurunan yang tajam setelah periode kenaikan yang kuat.
- Harga minyak mentah meningkat akibat ketegangan geopolitik di wilayah Timur Tengah.
Saham SIA mengalami penurunan karena pasar China yang lemah, meskipun ada harapan bahwa Federal Reserve (Fed) AS mungkin akan menurunkan suku bunga dua kali tahun ini. Fed baru saja memutuskan untuk tidak mengubah suku bunga, tetapi mereka memperkirakan akan ada dua penurunan suku bunga sebelum akhir tahun. Meskipun ada kekhawatiran tentang kebijakan tarif Presiden AS Donald Trump yang dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi, pasar saham di Australia dan AS tetap naik. Emas juga mencapai harga tertinggi baru karena harapan akan penurunan suku bunga lebih lanjut.
Namun, suasana positif ini tidak menyebar ke seluruh Asia, karena saham di China mengalami penurunan tajam. Indeks saham utama di China dan Hong Kong turun setelah beberapa waktu mengalami kenaikan yang pesat. Di Australia, data pekerjaan menunjukkan penurunan yang tidak terduga, yang membuat nilai dolar Australia juga turun. Sementara itu, harga minyak sedikit naik karena ketegangan di Timur Tengah.
--------------------
Analisis Kami: Federal Reserve tampak berhati-hati dalam merespons tekanan ekonomi saat ini, tetapi sinyal potongan suku bunga menyiratkan kekhawatiran terhadap pertumbuhan yang melambat. Di sisi lain, ketegangan di pasar China dan geopolitik akan tetap menjadi faktor risiko yang harus diwaspadai oleh investor global dalam waktu dekat.
--------------------
Analisis Ahli:
Chris Weston: Reassurance perhaps, but the ongoing path the Fed will tread remains a tight one to navigate, and the central bank remains firmly at the mercy of incoming data, fickle surveys, and market forces that may prompt a firm response.
--------------------
What's Next: Kemungkinan pasar global akan terus mengalami volatilitas dengan sentimen bergantung pada data ekonomi terbaru dan keputusan kebijakan moneter, serta potensi konflik geopolitik yang dapat mempengaruhi harga komoditas dan mata uang.
Referensi:
[1] https://www.thejakartapost.com/business/2025/03/20/slide-in-chinese-shares-hampers-asian-markets-despite-fed-optimism.html
[1] https://www.thejakartapost.com/business/2025/03/20/slide-in-chinese-shares-hampers-asian-markets-despite-fed-optimism.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan saham SIA mengalami kelemahan?A
Saham SIA mengalami kelemahan akibat pasar Cina yang lemah.Q
Apa yang diperkirakan oleh Federal Reserve mengenai suku bunga tahun ini?A
Federal Reserve memperkirakan akan ada dua pemotongan suku bunga sebesar seperempat persen pada akhir tahun ini.Q
Bagaimana reaksi pasar terhadap keputusan Federal Reserve?A
Pasar bereaksi positif terhadap keputusan Federal Reserve, dengan saham naik dan imbal hasil Treasury serta dolar turun.Q
Apa yang terjadi pada pasar saham di Cina?A
Pasar saham di Cina mengalami penurunan, dengan indeks CSI300 dan Shanghai Composite Index turun tajam.Q
Apa yang terjadi pada harga minyak mentah?A
Harga minyak mentah meningkat karena ketegangan yang meningkat di Timur Tengah.