BI Kembangkan Protokol Deteksi Dini Krisis di Indonesia
Courtesy of CNBCIndonesia

BI Kembangkan Protokol Deteksi Dini Krisis di Indonesia

26 Mar 2025, 20.30 WIB
105 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Bank Indonesia sedang mengembangkan protokol manajemen krisis yang terintegrasi.
  • Regulasi yang lebih ketat telah disusun sebagai tindak lanjut dari UU P2SK.
  • Risiko krisis di Indonesia saat ini dianggap masih jauh, dengan fundamental ekonomi yang kuat.
Bank Indonesia (BI) sedang mengembangkan protokol manajemen krisis yang lebih terintegrasi untuk mendeteksi potensi kejatuhan ekonomi dan sistem keuangan di Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Solikin M. Juhro, Asisten Gubernur BI, yang menjelaskan bahwa krisis bisa muncul dari berbagai sumber, termasuk sektor operasional, digital, dan teknologi. Oleh karena itu, penanganan krisis harus dilakukan secara menyeluruh dan terintegrasi.
BI juga telah menyusun regulasi yang lebih ketat untuk memantau potensi krisis, yang merupakan bagian dari Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan. Meskipun ada risiko, Solikin meyakinkan bahwa kondisi ekonomi Indonesia saat ini cukup kuat dan jauh dari krisis seperti yang terjadi pada tahun 1997-1998. Namun, BI tetap akan terus memantau situasi untuk menjaga stabilitas ekonomi.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang sedang dikembangkan oleh Bank Indonesia?
A
Bank Indonesia sedang mengembangkan protokol manajemen krisis yang lebih terintegrasi.
Q
Mengapa protokol manajemen krisis perlu terintegrasi?
A
Protokol manajemen krisis perlu terintegrasi karena krisis dapat muncul dari sumber-sumber di luar ekonomi, seperti operasional, digital, dan teknologi.
Q
Apa saja sumber potensi krisis yang disebutkan?
A
Sumber potensi krisis yang disebutkan termasuk sektor operasional, digital, dan teknologi.
Q
Apa isi dari UU P2SK?
A
UU P2SK adalah regulasi yang bertujuan untuk mengembangkan dan memperkuat sektor keuangan di Indonesia, terdiri dari 13 ketentuan.
Q
Bagaimana pandangan Bank Indonesia mengenai risiko krisis saat ini?
A
Bank Indonesia memandang risiko krisis di dalam negeri masih jauh dan fundamental ekonomi Indonesia kuat dan terjaga.

Artikel Serupa

Banyak yang Was-was, Begini Kondisi Terkini Ekonomi IndonesiaCNBCIndonesia
Bisnis
2 bulan lalu
130 dibaca

Banyak yang Was-was, Begini Kondisi Terkini Ekonomi Indonesia

Ketua Komisi XI DPR: Revisi UU P2SK untuk Perkuat Peran BICNBCIndonesia
Bisnis
2 bulan lalu
75 dibaca

Ketua Komisi XI DPR: Revisi UU P2SK untuk Perkuat Peran BI

Anggota Dewan Pakar AEI Optimis Pasar Modal Bisa BangkitCNBCIndonesia
Bisnis
2 bulan lalu
70 dibaca

Anggota Dewan Pakar AEI Optimis Pasar Modal Bisa Bangkit

BI Sebut Likuiditas Bank di RI Kuat, Rasio Permodalan TebalCNBCIndonesia
Finansial
3 bulan lalu
115 dibaca

BI Sebut Likuiditas Bank di RI Kuat, Rasio Permodalan Tebal

UU P2SK Bakal Direvisi, Bos BI Beri Bocoran Perubahannya!CNBCIndonesia
Bisnis
3 bulan lalu
41 dibaca

UU P2SK Bakal Direvisi, Bos BI Beri Bocoran Perubahannya!

BI Ungkap Penyebab Pasar Saham RI Merah Saat Rupiah Relatif StabilCNBCIndonesia
Bisnis
3 bulan lalu
76 dibaca

BI Ungkap Penyebab Pasar Saham RI Merah Saat Rupiah Relatif Stabil