Courtesy of SCMP

Partai Republik Tegaskan: ByteDance Tidak Boleh Punya Saham dalam TikTok

28 Mar 2025, 04.52 WIB

125 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

ByteDance tidak boleh memiliki saham dalam kesepakatan penjualan TikTok.
Keamanan nasional AS menjadi fokus utama dalam perdebatan mengenai TikTok.
Oracle berperan penting dalam infrastruktur dan pengawasan data TikTok.

Para anggota Partai Republik di Dewan Perwakilan AS menolak setiap kesepakatan yang memungkinkan perusahaan asal China, ByteDance, tetap memiliki bagian dari aplikasi TikTok. Mereka berpendapat bahwa jika ByteDance tetap terlibat, kesepakatan tersebut akan ilegal dan membahayakan keamanan nasional. John Moolenaar, seorang anggota Partai Republik, menegaskan bahwa setiap kesepakatan yang membiarkan ByteDance memiliki kontrol atas TikTok adalah ancaman serius dan melanggar hukum AS.

Sebuah undang-undang yang disebut Protecting Americans from Foreign Adversary Controlled Applications Act mengatur penjualan TikTok dan menyatakan bahwa ByteDance tidak boleh memiliki kontrol lebih dari 20 persen. Meskipun ada kemungkinan ByteDance tetap memiliki sebagian saham, Moolenaar dan anggota lainnya menekankan bahwa hal itu tidak dapat diterima. Mereka ingin agar TikTok sepenuhnya terpisah dari ByteDance untuk melindungi data dan privasi pengguna di AS.

--------------------

Analisis Kami: Pendekatan yang keras terhadap ByteDance mencerminkan ketegangan geopolitik yang mendalam antara AS dan Tiongkok yang tidak hanya bersifat komersial tapi juga strategis. Kesulitan untuk mencapai kesepakatan yang mudah menunjukkan bahwa isu keamanan siber dan pengaruh asing kini menjadi prioritas tinggi yang sulit dinegosiasikan dengan kompromi.

--------------------

Analisis Ahli:

John Moolenaar: Setiap kesepakatan yang memungkinkan ByteDance tetap memiliki kontrol atas TikTok adalah pelanggaran hukum AS dan membahayakan keamanan nasional.

Pakar Keamanan Siber: Kontrol asing atas aplikasi media sosial utama seperti TikTok dapat menjadi celah signifikan dalam pengumpulan data dan ancaman siber jika tidak diawasi dengan ketat.

--------------------

What's Next: Jika ByteDance tetap terlibat dalam TikTok, penjualan akan menghadapi penolakan hukum dan politik yang semakin keras, sehingga berpotensi menunda atau menggagalkan kesepakatan dan mengarah pada pelarangan TikTok secara nasional di AS.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/news/us/economy-trade-business/article/3304185/trumps-tiktok-stance-differs-some-republicans-ahead-sell-or-ban-deadline?module=top_story&pgtype=section