Gempa 7,7 Mw di Myanmar: Korban Luka Membludak di Rumah Sakit Naypyidaw
Courtesy of CNBCIndonesia

Gempa 7,7 Mw di Myanmar: Korban Luka Membludak di Rumah Sakit Naypyidaw

29 Mar 2025, 09.40 WIB
162 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Gempa 7,7 M di Myanmar menyebabkan banyak korban dan kerusakan.
  • Rumah sakit di Naypyidaw mengalami lonjakan pasien akibat gempa.
  • Keadaan darurat diumumkan di enam wilayah yang terdampak bencana.
Gempa bumi berkekuatan 7,7 magnitudo mengguncang Myanmar, menyebabkan banyak korban terluka. Rumah sakit di Ibu Kota Naypyidaw dipenuhi pasien yang membutuhkan perawatan, bahkan ada yang terpaksa dirawat di luar gedung rumah sakit karena banyaknya korban.
Daerah yang paling parah terdampak adalah Mandalay dan sekitarnya, termasuk Naypyidaw, Bago, Magway, Sagaing, dan Shan. Pusat gempa berada di Mandalay, yang membuat banyak orang mengalami cedera akibat gempa tersebut.
Sebagai respons terhadap bencana ini, Komite Penanggulangan Bencana Nasional Myanmar telah mengumumkan keadaan darurat di enam wilayah yang terkena dampak. Ini menunjukkan betapa seriusnya situasi yang dihadapi oleh masyarakat di Myanmar saat ini.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/news/20250329073731-7-622665/merinding-potret-pasien-korban-gempa-menumpuk-di-luar-rs-myanmar

Analisis Kami

"Sistem pelayanan kesehatan Myanmar jelas kewalahan menghadapi lonjakan tiba-tiba korban akibat gempa besar ini, menunjukkan kurangnya kesiapan menghadapi bencana skala besar. Pemerintah harus segera meningkatkan koordinasi bantuan dan memperkuat fasilitas medis agar tidak terjadi krisis kemanusiaan yang lebih parah."

Analisis Ahli

Dr. Aung Min (Ahli Kebencanaan Myanmar)
"Keadaan ini memperlihatkan perlunya investasi jangka panjang dalam kesiapsiagaan bencana dan infrastruktur kesehatan yang lebih tangguh di Myanmar."
Prof. Sushil Kumar (Ahli Gempa Bumi Internasional)
"Gempa besar di Myanmar yang berpusat di Mandalay menandai tingginya resiko seismik di kawasan tersebut, dan ini harus menjadi fokus dalam perencanaan tata kota dan mitigasi risiko."

Prediksi Kami

Dalam beberapa hari ke depan, kemungkinan kapasitas rumah sakit akan semakin penuh menyebabkan kebutuhan dukungan medis dan bantuan kemanusiaan meningkat pesat.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi di Myanmar baru-baru ini?
A
Myanmar baru-baru ini mengalami gempa dahsyat yang menyebabkan banyak korban terluka.
Q
Berapa kekuatan gempa yang mengguncang Myanmar?
A
Gempa yang mengguncang Myanmar memiliki kekuatan 7,7 M.
Q
Di mana lokasi rumah sakit yang paling banyak menerima korban?
A
Rumah sakit utama di Naypyidaw adalah lokasi yang paling banyak menerima korban.
Q
Apa yang diumumkan oleh Komite Penanggulangan Bencana Nasional Myanmar?
A
Komite Penanggulangan Bencana Nasional Myanmar mengumumkan keadaan darurat di enam wilayah.
Q
Wilayah mana saja yang paling terdampak oleh gempa?
A
Wilayah yang paling terdampak termasuk Mandalay, Naypyidaw, Bago, Magway, Sagaing, dan Shan.

Artikel Serupa

Video Langka Bumi Terbelah di Myanmar Akibat Gempa Besar 7,7CNBCIndonesia
Sains
3 bulan lalu
254 dibaca

Video Langka Bumi Terbelah di Myanmar Akibat Gempa Besar 7,7

Peramal Gempa di Myanmar Ditangkap Usai Ramalkan Bencana PalsuCNBCIndonesia
Sains
4 bulan lalu
91 dibaca

Peramal Gempa di Myanmar Ditangkap Usai Ramalkan Bencana Palsu

Gempa Besar Sagaing Myanmar 7,7 SR Sebabkan Kerusakan Parah dan Ribuan KorbanCNBCIndonesia
Bisnis
5 bulan lalu
158 dibaca

Gempa Besar Sagaing Myanmar 7,7 SR Sebabkan Kerusakan Parah dan Ribuan Korban

Gempa Supercepat di Myanmar: Ancaman dan Tantangan Pengawasan BencanaNatureMagazine
Sains
5 bulan lalu
219 dibaca

Gempa Supercepat di Myanmar: Ancaman dan Tantangan Pengawasan Bencana

Krisis Bantuan Medis Di Tengah Gempa Besar di Myanmar Hambat Penanganan DaruratCNBCIndonesia
Sains
5 bulan lalu
132 dibaca

Krisis Bantuan Medis Di Tengah Gempa Besar di Myanmar Hambat Penanganan Darurat

Gempa Dahsyat Melanda Myanmar, Korban Diperkirakan Ribuan dan Kerugian BesarCNBCIndonesia
Bisnis
5 bulan lalu
80 dibaca

Gempa Dahsyat Melanda Myanmar, Korban Diperkirakan Ribuan dan Kerugian Besar