Studio Hollywood Untung dari Trailer AI Palsu, Aktor Kecewa
Courtesy of TheVerge

Studio Hollywood Untung dari Trailer AI Palsu, Aktor Kecewa

31 Mar 2025, 18.21 WIB
92 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Studio Hollywood menghasilkan uang dari konten AI yang melanggar hak cipta.
  • SAG-AFTRA berjuang untuk melindungi hak anggota mereka terkait penggunaan AI.
  • YouTube menghentikan monetisasi akun yang membuat trailer film palsu setelah kritik muncul.
Beberapa studio Hollywood, seperti Warner Bros. Discovery, Paramount, dan Sony Pictures, dilaporkan mendapatkan uang dari trailer film palsu yang dibuat dengan AI di YouTube, meskipun hal ini tidak disetujui oleh serikat pekerja aktor, SAG-AFTRA. Mereka mengalihkan pendapatan iklan dari video-video tersebut ke diri mereka sendiri, alih-alih menegakkan perlindungan hak cipta dan menutup akun-akun yang membuat konten tersebut. Trailer palsu ini menggunakan gambar dari film atau acara TV yang sudah ada, dicampur dengan konten yang dihasilkan oleh AI.
Akun Screen Culture dan KH Studio telah menarik perhatian banyak orang, dengan Screen Culture memiliki 1,4 juta pelanggan dan hampir 1,4 miliar tampilan. Trailer yang mereka buat sering kali menampilkan film yang belum dirilis atau sekuel fiksi, dan banyak orang yang mengira trailer tersebut adalah asli. Namun, setelah laporan dari Deadline, YouTube menghentikan monetisasi akun-akun ini karena melanggar kebijakan monetisasi video.
SAG-AFTRA mengkritik studio-studio tersebut karena menghasilkan uang dari penggunaan citra aktor tanpa izin. Mereka menekankan pentingnya melindungi hak suara dan citra anggota mereka, dan berharap studio-studio tersebut juga akan melindungi hak kekayaan intelektual dari penyalahgunaan oleh teknologi AI.
--------------------
Analisis Kami: Studio-studio besar harusnya mengambil sikap tegas dan bertanggung jawab untuk melindungi kesejahteraan para aktor yang merupakan sumber daya utamanya, bukan malah mengeksploitasi wajah dan suara mereka untuk keuntungan jangka pendek. Perjuangan serikat aktor untuk hak atas penggunaan AI harus didukung secara serius agar inovasi teknologi tidak mengorbankan nilai dan karya manusia.
--------------------
Analisis Ahli:
Dr. Anita Sharma (Pakar Etika Digital): Monetisasi konten AI yang meniru manusia tanpa persetujuan membuka pintu bagi penyalahgunaan identitas digital yang dapat merusak reputasi dan hak individu secara serius.
--------------------
What's Next: Kedepannya, kemungkinan akan ada regulasi dan penegakan yang lebih ketat dari YouTube dan platform lainnya terhadap konten AI yang menyesatkan, serta perjanjian kontrak yang lebih jelas terkait penggunaan AI di industri film untuk melindungi hak aktor dan kreator.
Referensi:
[1] https://theverge.com/news/639440/youtube-ai-fake-movie-trailer-crackdown-monetization

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan studio Hollywood dengan trailer film palsu di YouTube?
A
Studio Hollywood seperti Warner Bros, Paramount, dan Sony Pictures menghasilkan uang dari trailer film palsu yang dibuat dengan AI di YouTube.
Q
Mengapa SAG-AFTRA mengkritik studio-studio tersebut?
A
SAG-AFTRA mengkritik studio karena mereka menghasilkan uang dari konten yang mengeksploitasi citra anggota tanpa izin.
Q
Apa yang terjadi pada akun Screen Culture dan KH Studio di YouTube?
A
Akun Screen Culture dan KH Studio dihentikan dari program mitra YouTube karena melanggar kebijakan monetisasi video.
Q
Apa yang dimaksud dengan konten AI dalam konteks artikel ini?
A
Konten AI merujuk pada video yang dibuat menggunakan teknologi kecerdasan buatan, termasuk trailer film palsu yang menggabungkan klip dari film atau acara TV nyata.
Q
Bagaimana studio-studio besar seperti Warner Bros dan Paramount terlibat dalam masalah ini?
A
Studio-studio besar terlibat dalam masalah ini dengan tidak menegakkan perlindungan hak cipta dan malah memonetisasi konten yang melanggar.

Artikel Serupa

Film Pendek Ancestra dan Kontroversi Penggunaan AI dalam Industri FilmTheVerge
Teknologi
2 bulan lalu
58 dibaca

Film Pendek Ancestra dan Kontroversi Penggunaan AI dalam Industri Film

Pertarungan Besar: Disney dan NBCUniversal Gugat AI Gara-Gara Pelanggaran Hak CiptaYahooFinance
Teknologi
2 bulan lalu
67 dibaca

Pertarungan Besar: Disney dan NBCUniversal Gugat AI Gara-Gara Pelanggaran Hak Cipta

Disney dan Universal Gugat Midjourney atas Pelanggaran Hak Cipta AITheVerge
Teknologi
2 bulan lalu
110 dibaca

Disney dan Universal Gugat Midjourney atas Pelanggaran Hak Cipta AI

Google Veo 3: AI Video Realistis yang Bisa Ciptakan Konten Palsu dan MurahanTheVerge
Teknologi
2 bulan lalu
280 dibaca

Google Veo 3: AI Video Realistis yang Bisa Ciptakan Konten Palsu dan Murahan

SAG-AFTRA Tuntut Perusahaan Game Gegara Suara Darth Vader dari AIYahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
109 dibaca

SAG-AFTRA Tuntut Perusahaan Game Gegara Suara Darth Vader dari AI

YouTube Perluas Program Deteksi AI untuk Lindungi Wajah dan Suara KreatorTechCrunch
Teknologi
4 bulan lalu
39 dibaca

YouTube Perluas Program Deteksi AI untuk Lindungi Wajah dan Suara Kreator