Courtesy of YahooFinance
Dampak Tarif Trump: Krisis dan Peluang di Pasar Saham Teknologi AS
Memberikan pemahaman tentang dampak tarif baru terhadap pasar teknologi dan memberikan saran investasi di tengah ketidakpastian ekonomi.
08 Apr 2025, 00.23 WIB
104 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Tarif baru dapat menyebabkan ketidakpastian besar di pasar saham, terutama di sektor teknologi.
- Analis memperingatkan bahwa kebijakan tarif dapat menghambat pertumbuhan sektor teknologi selama bertahun-tahun.
- Investor disarankan untuk mempertimbangkan saham defensif seperti cybersecurity di tengah ketidakpastian ini.
Amerika Serikat - Dengan adanya tarif baru yang diberlakukan oleh Presiden Donald Trump, banyak orang di Amerika merasa cemas tentang biaya hidup mereka, termasuk tagihan belanjaan dan portofolio investasi mereka. Tujuh perusahaan teknologi besar kehilangan lebih dari Rp 29.60 quadriliun ($1,8 triliun) dalam nilai pasar dalam seminggu terakhir, dan beberapa suara penting telah menyatakan kekhawatiran mereka terhadap keputusan dari Gedung Putih.
CEO JP Morgan Chase, Jamie Dimon, menyatakan bahwa ketidakpastian bukanlah hal yang baik, meskipun konsumen rata-rata mungkin tidak akan mengubah perilaku mereka karena tarif. Analis Wedbush, Dan Ives, menggambarkan dampak tarif ini sebagai 'Armageddon ekonomi' dan memperingatkan bahwa kebijakan ini bisa membuat sektor teknologi AS mundur satu dekade.
Wedbush menyarankan agar pemegang saham Apple dan Nvidia tetap tenang dan tidak panik, meskipun target harga untuk kedua perusahaan telah diturunkan. Nama-nama di bidang keamanan siber seperti Palo Alto dan Crowdstrike disarankan sebagai pilihan defensif di tengah ketidakpastian ini.
--------------------
Analisis Kami: Kebijakan tarif Trump memang menciptakan ketidakpastian yang sangat besar dalam dunia investasi teknologi, tetapi reaksi pasar yang dramatis ini menunjukkan betapa rapuhnya rantai pasok dan model bisnis perusahaan teknologi saat ini. Investor harus bersiap untuk periode volatilitas yang panjang, namun juga terbuka terhadap peluang jangka panjang yang muncul setelah adaptasi dan negosiasi kebijakan.
--------------------
Analisis Ahli:
Jamie Dimon: Ketidakpastian tidak baik, tapi konsumen biasa mungkin tidak terlalu terpengaruh secara langsung; perusahaan justru yang akan merasakan dampaknya.
Dan Ives: Tarif ini akan memperlambat kemajuan industri teknologi AS hingga satu dekade dan menciptakan tantangan besar bagi investor; saham cybersecurity menjadi opsi defensif yang baik.
--------------------
Baca juga: Apa yang Harus Diperhatikan Investor Saat Big Tech Menghadapi Risiko Tarif dan Ketidakpastian
What's Next: Tarif baru ini akan menyebabkan perlambatan signifikan pada sektor teknologi AS yang berpotensi menggeser model keuangan dan valuasi saham hingga tahun 2026, dengan kemungkinan munculnya peluang investasi baru setelah penyesuaian pasar.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/top-analyst-sounds-alarm-2-172300500.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/top-analyst-sounds-alarm-2-172300500.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa dampak tarif baru yang diterapkan oleh Presiden Trump terhadap pasar saham?A
Dampak tarif baru menyebabkan penurunan nilai pasar saham, terutama di sektor teknologi.Q
Siapa yang mengungkapkan kekhawatiran tentang kebijakan tarif ini?A
Jamie Dimon dan Dan Ives adalah dua tokoh yang mengungkapkan kekhawatiran tentang kebijakan tarif ini.Q
Apa yang dikatakan Jamie Dimon tentang pengaruh tarif terhadap konsumen?A
Jamie Dimon menyatakan bahwa konsumen mungkin tidak terpengaruh langsung, tetapi perusahaan akan merasakannya.Q
Apa yang disarankan oleh Dan Ives untuk investor di tengah ketidakpastian ini?A
Dan Ives menyarankan investor untuk beralih ke saham cybersecurity sebagai langkah defensif.Q
Bagaimana pandangan Wedbush tentang saham Apple dan Nvidia?A
Wedbush menyarankan agar investor tetap memegang saham Apple dan Nvidia meskipun ada ketidakpastian.