Target Harga Microsoft Turun, Big Tech Siap Alami Volatilitas Saham 2024
Courtesy of YahooFinance

Target Harga Microsoft Turun, Big Tech Siap Alami Volatilitas Saham 2024

Memberikan pandangan tentang penurunan pengeluaran pusat data oleh perusahaan teknologi besar dan dampaknya terhadap harga saham mereka.

10 Apr 2025, 20.40 WIB
43 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Pengeluaran untuk pusat data oleh perusahaan teknologi besar diperkirakan akan turun.
  • Dan Ives menggunakan pendekatan 'Covid playbook' untuk menganalisis prospek jangka panjang Big Tech.
  • Saham AI dianggap lebih menjanjikan dibandingkan dengan Microsoft dalam hal potensi pengembalian.
Amerika Serikat - Dan Ives, seorang analis teknologi di Wedbush Securities, menurunkan target harga Microsoft dari Rp 9.04 triliun ($550 m) enjadi Rp 7.81 miliar ($475 k) arena keyakinannya bahwa pengeluaran untuk pusat data akan menurun. Ives juga menyebutkan bahwa banyak perusahaan teknologi besar memiliki eksposur signifikan ke China, yang membuat proyek mereka lebih mahal karena tarif tinggi.
Ives memperkirakan pengeluaran untuk pusat data oleh Microsoft, Alphabet, dan Amazon akan turun 10% hingga 15%, dengan beberapa pengeluaran modal dihentikan sementara. Dia juga mengharapkan perusahaan teknologi besar melaporkan hasil Q2 yang sangat lemah dan akan menggunakan 'buku pedoman Covid' untuk menilai perusahaan dalam jangka panjang.
Ives memperkirakan volatilitas tinggi pada saham teknologi besar dalam beberapa minggu ke depan. Sementara itu, dia percaya bahwa saham AI memiliki potensi lebih besar untuk memberikan pengembalian yang lebih tinggi dalam waktu yang lebih singkat dibandingkan dengan Microsoft.
--------------------
Analisis Kami: Penurunan pengeluaran data center memang mengindikasikan siklus normalisasi investasi setelah lonjakan saat pandemi, namun ini juga menandakan perlunya strategi adaptasi yang lebih agresif bagi perusahaan Big Tech. Investor harus waspada terhadap volatilitas jangka pendek dan fokus pada pemilihan saham dengan fundamental AI yang kuat untuk hasil jangka menengah.
--------------------
Analisis Ahli:
Dan Ives: Mengantisipasi tekanan belanja data center dan volatilitas dalam saham Big Tech dalam waktu dekat, dengan fokus pada pemenang jangka panjang di 2026.
--------------------
What's Next: Belanja infrastruktur cloud dan data center oleh perusahaan teknologi besar akan mengalami kontraksi sementara, menimbulkan volatilitas pasar dan peluang seleksi saham AI yang lebih unggul daripada Microsoft hingga 2026.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/well-known-analyst-cuts-msft-134025969.html

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa yang menurunkan target harga Microsoft?
A
Dan Ives, analis teknologi di Wedbush Securities.
Q
Apa alasan Dan Ives menurunkan target harga Microsoft?
A
Ia percaya bahwa pengeluaran untuk pusat data akan turun di masa depan.
Q
Bagaimana proyeksi pengeluaran Big Tech ke depan menurut Ives?
A
Ives memperkirakan pengeluaran untuk pusat data oleh Microsoft, Alphabet, dan Amazon akan turun 10% hingga 15%.
Q
Apa yang diharapkan Ives untuk hasil Q2 dari perusahaan-perusahaan Big Tech?
A
Ives mengharapkan hasil yang sangat lemah untuk Q2 dari perusahaan-perusahaan Big Tech.
Q
Mengapa Ives percaya bahwa saham AI lebih menjanjikan dibandingkan Microsoft?
A
Ives berpendapat bahwa saham AI memiliki potensi pengembalian yang lebih tinggi dalam waktu yang lebih singkat.

Artikel Serupa

Microsoft dan Meta Perkuat Investasi AI, Tepis Kekhawatiran Perlambatan Pusat DataYahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
87 dibaca

Microsoft dan Meta Perkuat Investasi AI, Tepis Kekhawatiran Perlambatan Pusat Data

Microsoft Laporkan Pendapatan Q3, Investasi AI Melambat di Tengah Tarif TrumpYahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
154 dibaca

Microsoft Laporkan Pendapatan Q3, Investasi AI Melambat di Tengah Tarif Trump

Microsoft dan Tantangan Ekonomi: Potensi Naik Saham di Tengah Ketidakpastian TarifYahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
122 dibaca

Microsoft dan Tantangan Ekonomi: Potensi Naik Saham di Tengah Ketidakpastian Tarif

Microsoft dan Peluang Saham AS Terbaik untuk Investor Asing di Tengah Ketidakpastian PasarYahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
55 dibaca

Microsoft dan Peluang Saham AS Terbaik untuk Investor Asing di Tengah Ketidakpastian Pasar

Investor Veteran Sebut Saham Amazon dan Microsoft Layak Dibeli di Harga KiniYahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
111 dibaca

Investor Veteran Sebut Saham Amazon dan Microsoft Layak Dibeli di Harga Kini

Microsoft: Saham Teknologi Terbaik untuk Tiga Bulan Ke Depan dengan Potensi BesarYahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
59 dibaca

Microsoft: Saham Teknologi Terbaik untuk Tiga Bulan Ke Depan dengan Potensi Besar