Courtesy of Axios

FDA Mulai Ganti Tes Hewan dengan AI untuk Obat Lebih Cepat dan Aman

Mengganti persyaratan pengujian hewan dengan model berbasis AI dan alat lain yang dianggap 'relevan dengan manusia' untuk terapi antibodi dan obat-obatan lainnya.

11 Apr 2025, 05.05 WIB

119 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

FDA berencana untuk mengurangi pengujian hewan dalam evaluasi obat.
Model berbasis AI dan teknologi organ-on-a-chip akan digunakan untuk menguji keamanan obat.
Langkah ini diharapkan dapat mempercepat pengembangan obat dan mengurangi masalah etika terkait pengujian hewan.

Amerika Serikat - FDA mengumumkan akan mulai menghapus persyaratan pengujian hewan untuk terapi antibodi dan obat-obatan lainnya, beralih ke model berbasis AI dan alat lain yang dianggap lebih relevan dengan manusia. Langkah ini bertujuan untuk menegaskan kembali peran FDA sebagai pemimpin dalam ilmu regulasi modern di tengah pemotongan yang diarahkan oleh DOGE.

Komisaris Marty Makary menyatakan bahwa perubahan ini akan meningkatkan keamanan obat, menurunkan biaya penelitian dan pengembangan, serta mengatasi masalah etika tentang eksperimen hewan. FDA akan meluncurkan program percontohan selama setahun yang memungkinkan pengembang antibodi monoklonal untuk menggunakan strategi pengujian yang sebagian besar tidak berbasis hewan.

FDA juga akan mempromosikan penggunaan 'organoid' manusia yang ditumbuhkan di laboratorium dan teknologi 'organ-on-a-chip' untuk menguji keamanan obat. Perusahaan yang mengirimkan data keamanan yang kuat dari tes non-hewan mungkin menerima tinjauan produk yang lebih cepat, dan FDA akan menggunakan data keamanan dari negara lain dengan standar regulasi yang sebanding untuk membantu menentukan kemanjuran obat.

--------------------

Analisis Kami: Langkah FDA ini adalah terobosan penting yang akan mendorong inovasi dalam industri farmasi sekaligus menjawab isu etik yang selama ini menjadi beban berat. Namun, tantangan terbesar adalah memastikan model AI dan organoid mampu mereplikasi kompleksitas manusia dengan akurat agar keamanan dan efektivitas obat tetap terjamin.

--------------------

Analisis Ahli:

Marty Makary: Transformasi ini akan mempercepat penemuan obat dan mengurangi penggunaan hewan secara drastis, membawa era baru dalam evaluasi farmasi.

Ahli Regulasi Farmasi: Adopsi teknologi ini menandai kemajuan besar, tapi tetap butuh validasi komprehensif agar tidak mengurangi tingkat keamanan pasien.

--------------------

What's Next: Dalam beberapa tahun ke depan, pengujian obat berbasis AI dan teknologi organ-on-a-chip akan menjadi standar baru dalam regulasi farmasi, mengurangi secara drastis penggunaan hewan dan mempercepat proses persetujuan obat baru.

Referensi:
[1] https://www.axios.com/2025/04/10/fda-animal-testing-drug-trials