Travis Kalanick: AI Akan Gantikan Konsultan Tradisional yang Hanya Eksekusi Tugas
Courtesy of YahooFinance

Travis Kalanick: AI Akan Gantikan Konsultan Tradisional yang Hanya Eksekusi Tugas

Menjelaskan bagaimana AI akan mengubah industri konsultasi dan dampaknya terhadap konsultan tradisional.

14 Apr 2025, 18.41 WIB
101 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • AI berpotensi menggantikan konsultan yang hanya menjalankan tugas repetitif.
  • Perusahaan konsultan besar seperti Deloitte dan EY sudah mulai mengimplementasikan AI untuk meningkatkan efisiensi.
  • Konsultan yang mampu berinovasi dan membangun alat baru akan memiliki keunggulan di masa depan.
Amerika Serikat - Travis Kalanick, mantan CEO Uber, menyatakan bahwa AI akan menggantikan konsultan yang hanya menjalankan tugas-tugas berulang. Dia menyebutkan bahwa konsultan tradisional yang hanya mengikuti instruksi atau melakukan tugas-tugas repetitif berisiko digantikan oleh AI. Kalanick bercanda tentang masa depan di mana seseorang bisa 'menekan tombol, mendapatkan konsultan'.
Kalanick menekankan bahwa profesional yang akan berhasil adalah mereka yang membangun alat daripada hanya menggunakannya. Dia menjelaskan bahwa perusahaan yang mengembangkan alat AI untuk menggantikan konsultan akan menjadi lebih menguntungkan. Kalanick sekarang menjalankan City Storage Systems, yang bertujuan untuk mengubah cara makanan dibuat dan dikirim.
Perusahaan konsultan besar seperti Deloitte dan EY sudah menggunakan AI untuk mengotomatisasi pekerjaan inti konsultasi. Deloitte memiliki platform Zora AI yang menyediakan pekerja digital cerdas untuk menyelesaikan tugas secara otonom, sementara EY meluncurkan 150 agen AI untuk membantu kepatuhan pajak dan pengumpulan data. Perusahaan-perusahaan ini mengharapkan karyawannya untuk memiliki pola pikir pertama sebagai teknolog dan insinyur.
--------------------
Analisis Kami: Perubahan paradigma ini menuntut profesional konsultasi mengembangkan kemampuan teknis dan keterampilan pemikiran strategis yang jauh melampaui sekadar eksekusi tugas. Mereka yang gagal beradaptasi berisiko kehilangan relevansi di era digital, sementara mereka yang menguasai AI akan menjadi penggerak utama transformasi industri.
--------------------
Analisis Ahli:
Travis Kalanick: AI akan menggantikan pekerjaan konsultan yang bersifat rutin dan eksekusi, namun memberikan peluang bagi pengembang alat AI.
Jillian Wanner: Deloitte menuntut mindset engineer agar karyawannya mampu memanfaatkan dan mengembangkan AI secara efektif.
David Rowlands: AI harus diintegrasikan ke dalam model operasi perusahaan, bukan hanya dipakai sebagai alat sekali pakai.
--------------------
What's Next: Di masa depan, peran manusia dalam konsultasi akan bergeser menjadi pengembang dan pengelola AI, sementara tugas rutin akan sepenuhnya diotomasi, mendorong kebutuhan besar akan keterampilan teknis dan inovasi di kalangan profesional konsultasi.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/uber-cofounder-says-ai-means-114127930.html

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dikatakan Travis Kalanick tentang masa depan konsultan?
A
Travis Kalanick percaya bahwa konsultan yang hanya menjalankan tugas repetitif akan digantikan oleh AI.
Q
Bagaimana AI mempengaruhi pekerjaan konsultan di perusahaan besar?
A
AI digunakan untuk mengotomatiskan pekerjaan yang sebelumnya dilakukan oleh konsultan manusia, seperti di Deloitte dan EY.
Q
Apa yang dilakukan Deloitte dengan platform Zora AI?
A
Deloitte meluncurkan platform Zora AI yang menyediakan 'pekerja digital cerdas' untuk menyelesaikan tugas secara otonom.
Q
Mengapa Kalanick percaya bahwa konsultan yang membangun alat akan lebih sukses?
A
Kalanick berpendapat bahwa konsultan yang mampu membangun alat yang menggantikan pekerjaan mereka akan memiliki keuntungan kompetitif.
Q
Apa yang diharapkan dari karyawan di Deloitte terkait dengan AI?
A
Karyawan di Deloitte diharapkan untuk memiliki pola pikir teknik dan teknologi terlebih dahulu, sebelum menjadi konsultan.

Artikel Serupa

EY dan Jason Noel: Masa Depan Kerja dengan Kolaborasi AI dan ManusiaYahooFinance
Teknologi
1 bulan lalu
19 dibaca

EY dan Jason Noel: Masa Depan Kerja dengan Kolaborasi AI dan Manusia

Era Baru Manajer 'Nerd': Mengelola Armada AI untuk Tim Lebih Kecil dan EfisienYahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
149 dibaca

Era Baru Manajer 'Nerd': Mengelola Armada AI untuk Tim Lebih Kecil dan Efisien

Duolingo dan Perusahaan Besar Prioritaskan AI untuk Tingkatkan Kecepatan InovasiYahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
117 dibaca

Duolingo dan Perusahaan Besar Prioritaskan AI untuk Tingkatkan Kecepatan Inovasi

Firma Konsultasi Kecil Berbasis AI Tantang Raksasa Industri dengan Cara BaruYahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
49 dibaca

Firma Konsultasi Kecil Berbasis AI Tantang Raksasa Industri dengan Cara Baru

Bagaimana AI Mengubah Dunia Kerja Konsultan dan Meningkatkan ProduktivitasYahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
101 dibaca

Bagaimana AI Mengubah Dunia Kerja Konsultan dan Meningkatkan Produktivitas

CEO Uber: Karyawan Harus Dilatih Gunakan AI Agar Produktif di Masa DepanYahooFinance
Teknologi
4 bulan lalu
164 dibaca

CEO Uber: Karyawan Harus Dilatih Gunakan AI Agar Produktif di Masa Depan

AI Menggantikan Pekerjaan Hukum dan Rekrutmen, Perusahaan Jadi Lebih Kecil dan BernilaiYahooFinance
Teknologi
4 bulan lalu
98 dibaca

AI Menggantikan Pekerjaan Hukum dan Rekrutmen, Perusahaan Jadi Lebih Kecil dan Bernilai