Google Bayar Samsung untuk Dominasi AI, Hadapi Kasus Antimonopoli di AS
Courtesy of CNBCIndonesia

Google Bayar Samsung untuk Dominasi AI, Hadapi Kasus Antimonopoli di AS

Mengungkap strategi Google dalam mendominasi pasar AI dan implikasi hukum yang dihadapinya.

24 Apr 2025, 06.50 WIB
135 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Google berusaha mendominasi pasar AI dengan membayar Samsung untuk menginstall Gemini AI.
  • Kasus antimonopoli terhadap Google menunjukkan tantangan yang dihadapi perusahaan dalam mempertahankan dominasi pasar.
  • Pembayaran kepada Samsung mencakup tidak hanya instalasi produk, tetapi juga pendapatan iklan yang signifikan.
Amerika Serikat - Google berupaya mendominasi pasar AI dengan strategi yang mirip dengan kesuksesan mereka di mesin pencari. Untuk mencapai tujuan ini, Google membayar Samsung agar menginstall Gemini AI di ponsel Galaxy. Pembayaran ini telah dilakukan sejak Januari untuk kontrak selama dua tahun.
Selain itu, Google juga membayar sebagian besar dari pendapatan iklan Gemini. Hal ini terungkap dalam pengadilan kasus antimonopoli di Amerika Serikat, di mana Wakil Presiden Platform dan Kemitraan Perangkat Google, Peter Fitzgerald, memberikan kesaksian.
Departemen Kehakiman AS telah menyeret Google ke pengadilan atas kasus antimonopoli. Tahun lalu, Google dinyatakan bersalah atas praktik monopoli dan sekarang tengah dilakukan penentuan hukuman dan perubahannya. Departemen Kehakiman meminta Google untuk memecah layanan mereka, namun Google menolak rencana tersebut.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan Google untuk mendominasi pasar AI?
A
Google membayar Samsung agar mau menginstall Gemini AI ke dalam ponsel Galaxy-nya.
Q
Siapa yang menerima pembayaran dari Google untuk menginstall Gemini AI?
A
Samsung menerima pembayaran dari Google untuk menginstall Gemini AI.
Q
Apa yang terungkap dalam pengadilan mengenai pembayaran Google?
A
Pembayaran Google kepada Samsung bukan hanya untuk menginstall Gemini, tetapi juga untuk sebagian besar pendapatan iklan Gemini.
Q
Apa yang diminta oleh Departemen Kehakiman AS terkait Google?
A
Departemen Kehakiman AS meminta agar layanan Google seperti Chrome dan Android dipisahkan menjadi perusahaan terpisah.
Q
Mengapa Google menolak rencana pemecahan layanan mereka?
A
Google menolak rencana pemecahan layanan mereka karena alasan yang belum terlalu menjanjikan.

Artikel Serupa

Dominasi Google Terancam, Apple Siapkan Pencarian AI di Safari 2026CNBCIndonesia
Teknologi
1 bulan lalu
100 dibaca

Dominasi Google Terancam, Apple Siapkan Pencarian AI di Safari 2026

Apple Tambah Mesin Pencari AI di Safari, Saham Google TertekanCNBCIndonesia
Teknologi
1 bulan lalu
88 dibaca

Apple Tambah Mesin Pencari AI di Safari, Saham Google Tertekan

Google Terancam Jual Platform Iklan Digital Karena Tuduhan MonopoliCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
20 dibaca

Google Terancam Jual Platform Iklan Digital Karena Tuduhan Monopoli

Google dan Apple Pertimbangkan Kesepakatan AI Gemini di Tengah Tuntutan AntitrustSCMP
Teknologi
1 bulan lalu
61 dibaca

Google dan Apple Pertimbangkan Kesepakatan AI Gemini di Tengah Tuntutan Antitrust

Kinerja Kuat Google di Tengah Ketegangan Perang Dagang AS-ChinaCNBCIndonesia
Finansial
1 bulan lalu
58 dibaca

Kinerja Kuat Google di Tengah Ketegangan Perang Dagang AS-China

Pertarungan Besar AI: Google dan OpenAI di Tengah Gugatan MonopoliCNBCIndonesia
Teknologi
1 bulan lalu
136 dibaca

Pertarungan Besar AI: Google dan OpenAI di Tengah Gugatan Monopoli