Courtesy of CNBCIndonesia

Amazon Luncurkan Satelit Kuiper, Siap Saingi Starlink di Pasar Internet Satelit

Menginformasikan tentang peluncuran satelit internet Kuiper oleh Amazon dan persaingannya dengan Starlink milik SpaceX.

29 Apr 2025, 17.15 WIB

103 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Amazon meluncurkan satelit Kuiper untuk bersaing dengan Starlink.
Proyek Kuiper bertujuan untuk menyediakan akses internet broadband di seluruh dunia.
Jeff Bezos optimis bahwa Kuiper akan sukses meskipun ada penundaan dalam peluncurannya.

Jakarta, Indonesia - Amazon meluncurkan 27 satelit internet pertama mereka sebagai bagian dari proyek Kuiper yang bertujuan untuk menyediakan akses internet berbasis satelit. Proyek ini merupakan pesaing langsung dari Starlink milik Elon Musk yang telah lebih dulu meluncurkan ribuan satelit. Jeff Bezos, pendiri Amazon, percaya bahwa permintaan atas internet sangat tinggi di seluruh dunia sehingga masih ada ruang untuk banyak pemenang.

Starlink telah mengorbitkan 8.000 satelit yang melayani 5 juta pengguna di 125 negara, sementara Kuiper baru memulai peluncuran satelitnya setelah beberapa kali tertunda. Amazon berencana meluncurkan total 3.236 satelit ke orbit Bumi rendah (LEO) dan telah menginvestasikan modal sebesar US$ 10 miliar untuk proyek ini. CEO United Launch Alliance (ULA), Tory Bruno, berencana melakukan enam kali peluncuran satelit Kuiper tahun ini.

Amazon juga telah mengumumkan perangkat penerima sinyal internet Kuiper yang berfungsi sebagai modem dengan antena seukuran piringan hitam. Perangkat ini akan diproduksi dalam jumlah besar dengan harga sekitar US$ 400. Dengan peluncuran Kuiper, Amazon berharap dapat memperluas penetrasi internet, terutama di wilayah pedalaman yang jauh dari pusat kota.

--------------------

Analisis Kami: Amazon memasuki pasar internet satelit dengan strategi investasi besar dan kemitraan peluncuran yang matang, namun ketergantungan pada roket pihak ketiga bisa menjadi kendala dalam kecepatan ekspansi. Sementara itu, dominasi awal Starlink memberi mereka keunggulan pasar yang sulit ditandingi, meskipun Kuiper memiliki potensi besar apabila dapat mempercepat peluncuran dan produksi perangkat penggunanya.

--------------------

Analisis Ahli:

Elon Musk: Pesaing seperti Kuiper memperkuat kebutuhan inovasi dan efisiensi operasional untuk mempertahankan dominasi dalam layanan internet satelit.

Tory Bruno: Penggunaan roket Atlas V memungkinkan peluncuran yang andal untuk Kuiper, dan jadwal peluncuran yang agresif akan mempercepat pembentukan jaringan global.

--------------------

What's Next: Persaingan antara Amazon Kuiper dan SpaceX Starlink akan semakin ketat, yang kemungkinan besar akan mendorong inovasi teknologi serta memperluas akses internet broadband ke daerah-daerah terpencil di seluruh dunia.

Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250429120322-37-629616/perang-orang-terkaya-dunia-dimulai-elon-musk-bisa-tersingkir