Courtesy of InterestingEngineering

Pengujian Rahasia Roket Hipersonik Dark Eagle oleh Departemen Pertahanan AS

Memberikan informasi tentang uji coba rahasia senjata hipersonik Dark Eagle oleh Departemen Pertahanan AS.

29 Apr 2025, 21.38 WIB

263 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Pengujian Dark Eagle menunjukkan kemajuan dalam teknologi senjata hipersonik AS.
Senjata hipersonik seperti Dark Eagle dapat mencapai target di seluruh dunia dalam waktu singkat.
Pengembangan senjata hipersonik menjadi fokus utama bagi kekuatan militer global untuk meningkatkan deterrence.

Cape Canaveral, Florida, Amerika Serikat - Departemen Pertahanan AS baru-baru ini melakukan uji coba rahasia senjata hipersonik jarak jauh, Dark Eagle, dari Cape Canaveral Space Force Station. Uji coba ini menandai salah satu kali pertama rudal perang diuji dari Cape Canaveral sejak 1988. Dark Eagle adalah iterasi senjata untuk Angkatan Darat AS yang dapat diluncurkan dari unit darat dan melaju dengan kecepatan lima kali kecepatan suara.

Peluncuran ini tidak diumumkan secara publik sebelumnya, tetapi peringatan navigasi dari Penjaga Pantai AS menunjukkan akan ada uji coba penerbangan hipersonik. Senjata ini dirancang untuk mencapai kecepatan sekitar 6.000 km/jam dan memiliki jangkauan sekitar 2.775 km. Uji coba ini adalah penerbangan uji kedua dari Cape Canaveral untuk Dark Eagle, dengan yang pertama dilakukan pada Desember tahun lalu.

Senjata hipersonik seperti Dark Eagle diharapkan dapat memberikan keunggulan di medan perang dengan kemampuan menyerang di mana saja di dunia dalam hitungan menit. Unit lengkap pertama Dark Eagle diharapkan akan ditempatkan pada tahun fiskal 2025. Angkatan Laut AS juga berencana untuk mengintegrasikan kemampuan senjata hipersonik pada kapal perusak dan kapal selam mereka.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/military/us-tests-dark-eagle-hypersonic-missile

Analisis Kami

"Pengujian senjata hipersonik Dark Eagle menegaskan bahwa Amerika Serikat serius memperkuat kemampuan militernya dengan teknologi mutakhir yang mengutamakan kecepatan dan presisi. Ini juga menunjukkan bahwa pusat-pusat pengujian seperti Cape Canaveral kembali menjadi lokasi strategis dalam pengembangan teknologi militer canggih."

Analisis Ahli

Patrick Mason

"Hypersonic weapons akan mengubah kalkulasi keputusan lawan dan meningkatkan kemampuan deterensi AS karena kecepatan dan akurasinya yang tinggi."

Prediksi Kami

Dengan perkembangan senjata hipersonik ini, persaingan senjata global akan semakin intensif, dan negara-negara lain kemungkinan akan mempercepat program hipersonik mereka untuk menjaga keseimbangan kekuatan.