Courtesy of YahooFinance
Shell Pilih Beli Kembali Saham daripada Ambil Alih BP yang Terpuruk
Menjelaskan keputusan CEO Shell untuk lebih memilih buyback saham daripada mengakuisisi BP.
02 Mei 2025, 19.09 WIB
88 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Shell lebih memilih untuk membeli kembali saham daripada mengakuisisi BP.
- BP mengalami penurunan nilai yang signifikan dalam setahun terakhir.
- Shell terus melanjutkan rencana beli kembali saham selama 14 kuartal berturut-turut.
Bengaluru, India - CEO Shell, Wael Sawan, menyatakan bahwa ia lebih memilih untuk membeli kembali saham perusahaannya sendiri daripada meluncurkan tawaran pengambilalihan untuk pesaingnya, BP. Hal ini disampaikan dalam sebuah wawancara dengan Financial Times. BP telah kehilangan lebih dari 30% nilainya dalam 12 bulan terakhir, yang membuatnya menjadi target potensial untuk akuisisi.
Pada hari yang sama, Shell melaporkan hasil kuartal pertama yang kuat yang melampaui ekspektasi keuntungan dan meluncurkan buyback saham senilai Rp 57.56 triliun ($3,5 miliar) . Ini menandai kuartal ke-14 berturut-turut di mana Shell mempertahankan rencana buyback setidaknya Rp 49.34 triliun ($3 miliar) . Sementara itu, BP mengurangi buyback tahun ini untuk memperkuat neraca dan memenangkan kembali kepercayaan investor.
Saham Shell naik 2,3% menjadi 2.492,5 pence pada pukul 11:56 GMT, sementara saham BP turun 0,6%. Keputusan Shell untuk fokus pada buyback saham menunjukkan strategi perusahaan untuk meningkatkan nilai pemegang saham dan memperkuat posisinya di pasar.
--------------------
Analisis Kami: Shell menunjukkan strategi konservatif namun cerdas dengan fokus pada pengembalian modal kepada pemegang saham melalui buyback, yang bisa meningkatkan harga sahamnya. Sementara itu, BP harus lebih berhati-hati dan memperkuat fundamentalnya terlebih dahulu sebelum peluang akuisisi bisa dipertimbangkan kembali.
--------------------
Analisis Ahli:
John Kemp (Senior Market Analyst): Langkah Shell menunjukkan kepercayaan tinggi terhadap kekuatan internal perusahaan dan menolak risiko besar yang melekat pada pengambilalihan, yang bisa sangat kompleks dan mahal dalam kondisi pasar minyak yang berfluktuasi.
Helima Croft (Head of Commodity Strategy): Pembelian kembali saham berulang kali adalah sinyal positif bagi pasar bahwa Shell optimis dengan pertumbuhan jangka panjangnya dan ingin mempertahankan kontrol yang kuat atas sahamnya daripada memperluas dengan pengambilalihan besar.
--------------------
What's Next: Shell kemungkinan akan terus memperkuat posisi keuangannya dengan pembelian kembali saham dan tidak akan melakukan akuisisi besar dalam waktu dekat, sementara BP berfokus memperbaiki neraca keuangannya untuk memulihkan kepercayaan investor.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/shell-ceo-prefers-share-buybacks-120931609.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/shell-ceo-prefers-share-buybacks-120931609.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dikatakan CEO Shell tentang akuisisi BP?A
CEO Shell, Wael Sawan, menyatakan bahwa dia lebih memilih untuk membeli kembali saham perusahaan daripada melakukan akuisisi terhadap BP.Q
Berapa jumlah beli kembali saham yang diluncurkan Shell?A
Shell meluncurkan beli kembali saham sebesar $3,5 miliar.Q
Mengapa BP mengurangi beli kembali sahamnya?A
BP mengurangi beli kembali sahamnya untuk memperkuat neraca keuangannya dan mendapatkan kembali kepercayaan investor.Q
Apa yang terjadi pada nilai saham Shell dan BP saat ini?A
Saham Shell naik 2,3% sementara saham BP turun 0,6%.Q
Siapa yang menjabat sebagai CEO Shell?A
Wael Sawan adalah CEO Shell.