Courtesy of CNBCIndonesia
Starbase: Kota Mandiri SpaceX yang Menuai Pro dan Kontra
Menginformasikan pembentukan kota mandiri Starbase oleh SpaceX dan dampaknya terhadap masyarakat sekitar.
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Starbase resmi menjadi kota mandiri setelah pemungutan suara yang didukung mayoritas karyawan SpaceX.
- Kota ini memiliki visi besar sebagai pusat peluncuran roket untuk misi luar angkasa.
- Ada kekhawatiran dari masyarakat tentang akses publik yang mungkin terbatas akibat kontrol yang lebih besar dari Elon Musk.
Starbase, Texas, Amerika Serikat - Markas besar perusahaan roket milik Elon Musk, SpaceX, kini resmi menjadi kota mandiri bernama Starbase setelah pemungutan suara yang didominasi oleh para karyawan SpaceX. Dari 283 pemilih yang memenuhi syarat, 212 mendukung pembentukan kota baru ini, sedangkan hanya 6 yang menolak. Dengan luas sekitar 3,9 kilometer persegi, Starbase menjadi kota kecil dengan visi besar, yakni sebagai pusat peluncuran roket yang ditargetkan mengantar manusia kembali ke Bulan dan bahkan ke Mars. Elon Musk pun menyambut hasil pemungutan suara ini dengan antusias.
Namun, status baru Starbase sebagai kota mandiri menuai kritik. Sebagian pihak khawatir hal ini akan memperluas kontrol pribadi Musk atas kawasan tersebut, termasuk kemungkinan penutupan akses publik ke pantai dan taman negara bagian untuk mendukung peluncuran roket. Beberapa rancangan undang-undang juga tengah digodok di legislatif negara bagian Texas, salah satunya mengusulkan agar kewenangan seperti penutupan pantai dipindahkan dari pemerintah daerah ke walikota dan dewan kota Starbase. Perusahaan juga tengah mengajukan izin kepada otoritas federal untuk meningkatkan frekuensi peluncuran dari lima kali menjadi 25 kali per tahun.
Di tengah menurunnya popularitas Musk dan kinerja Tesla yang melemah, kemenangan pembentukan Starbase ini disebut sebagai pencapaian personal bagi sang miliarder. Pihak SpaceX sendiri belum memberikan pernyataan resmi. Namun dalam suratnya tahun lalu, Manajer Umum Starbase Kathryn Lueders menulis bahwa mereka membutuhkan wewenang penuh untuk mengembangkan komunitas Starbase, yang kini sudah mengelola jalan, utilitas, sekolah, hingga layanan medis. Status markas SpaceX menjadi kota mandiri membuat warga sekitarnya menjadi cemas, termasuk Josette Hinojosa yang khawatir akses ke pantai akan semakin terbatas.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi pada 3 Mei terkait SpaceX?A
Pada 3 Mei, pemungutan suara dilakukan dan disahkan untuk menjadikan markas SpaceX sebagai kota mandiri bernama Starbase.Q
Mengapa Starbase menjadi kota mandiri?A
Starbase menjadi kota mandiri karena dukungan mayoritas karyawan SpaceX yang tinggal di wilayah tersebut.Q
Apa visi dari kota Starbase?A
Visi dari kota Starbase adalah menjadi pusat peluncuran roket untuk misi ke Bulan dan Mars.Q
Apa kekhawatiran masyarakat terkait status Starbase?A
Masyarakat khawatir bahwa status Starbase akan memperluas kontrol Elon Musk dan membatasi akses publik ke pantai dan taman negara bagian.Q
Siapa Kathryn Lueders dan perannya di Starbase?A
Kathryn Lueders adalah Manajer Umum Starbase yang menekankan pentingnya wewenang penuh untuk mengembangkan komunitas di Starbase.Artikel Serupa
Sains
11 hari lalu
75 dibaca
Amazon Luncurkan Satelit Project Kuiper untuk Saingi Starlink
Sains
14 hari lalu
97 dibaca
Persaingan Ketat Layanan Internet Satelit: Starlink Hadapi Pesaing Baru
Sains
19 hari lalu
68 dibaca
Putri Elon Musk Sebut Ambisi Mars Hanya Skema Pemasaran
Sains
24 hari lalu
66 dibaca
Amerika Cemas Eropa Tinggalkan Starlink dan Beralih ke China
Finansial
1 bulan lalu
110 dibaca
Saham Tesla Anjlok, Elon Musk Berjuang Dapatkan Proyek Starlink
Sains
1 bulan lalu
83 dibaca