Red Dragon: Drone Serang Otonom Baru yang Ubah Perang Modern
Courtesy of InterestingEngineering

Red Dragon: Drone Serang Otonom Baru yang Ubah Perang Modern

Memperkenalkan drone serang baru bernama Red Dragon yang dapat beroperasi secara otonom dengan kemampuan menyerang berbagai target di medan tempur modern serta menyoroti tantangan dan implikasi etis dari teknologi drone otonom.

InterestingEngineering
DariĀ InterestingEngineering
07 Mei 2025 pukul 20.01 WIB
51 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Red Dragon adalah drone serangan baru yang dirancang untuk meningkatkan efektivitas dalam konflik militer.
  • Teknologi otonom dalam drone membawa tantangan moral terkait keputusan dalam hidup dan mati.
  • Penggunaan drone di medan perang semakin meningkat, menuntut perubahan dalam strategi pertahanan.
Amerika Serikat - Perusahaan pertahanan AeroVironment baru-baru ini memperkenalkan Red Dragon, sebuah drone serang satu arah yang dirancang untuk operasi militer modern. Drone ini menggunakan perangkat lunak dan teknologi yang canggih, memungkinkan drone beroperasi secara otonom dengan sedikit keterlibatan manusia.
Red Dragon mampu diterjunkan oleh pasukan infanteri dari hampir lokasi manapun dan dapat menyerang berbagai target di udara, laut, dan darat. Drone ini memiliki kecepatan hingga 160.93 km (100 mil) per jam dan jangkauan hingga 400 kilometer, membuatnya sangat efektif dalam berbagai kondisi medan tempur.
Teknologi pada red Dragon mencakup sistem peluncuran khusus yang memungkinkan hingga lima peluncuran per menit dan mampu beroperasi dalam kondisi tanpa GPS atau komunikasi yang terganggu. Drone ini juga sangat senyap, sehingga cocok untuk serangan mendadak tanpa terdeteksi.
Kehadiran drone otonom seperti Red Dragon menimbulkan dilema moral karena kemampuan drone untuk memilih target dengan keterlibatan manusia yang sangat terbatas. Hal ini memicu diskusi mengenai etika dalam penggunaan senjata yang dapat membuat keputusan serangan secara otomatis.
Sebagai respons terhadap ancaman drone, US Marine Corps juga mengembangkan sistem pertahanan baru dan meningkatkan pelatihan untuk menghadapi ancaman baru ini. Era perang dengan superioritas udara tradisional diperkirakan akan berubah signifikan karena perkembangan teknologi drone serang.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa nama drone serangan yang diperkenalkan oleh AeroVironment?
A
Drone serangan yang diperkenalkan oleh AeroVironment adalah Red Dragon.
Q
Apa keunggulan dari drone Red Dragon?
A
Keunggulan dari drone Red Dragon termasuk kecepatan tinggi, kemampuan untuk diluncurkan dengan cepat, dan sedikit keterlibatan operator dalam pengambilan keputusan.
Q
Bagaimana cara drone ini beroperasi?
A
Drone ini beroperasi dengan menggunakan perangkat lunak AVACORE dan sistem persepsi SPOTR-Edge untuk mendeteksi target secara otomatis.
Q
Mengapa penggunaan drone serangan menjadi semakin umum di medan perang?
A
Penggunaan drone serangan menjadi semakin umum karena teknologi ini menawarkan efektivitas dan fleksibilitas dalam serangan militer.
Q
Apa tantangan moral yang ditimbulkan oleh teknologi drone otonom?
A
Tantangan moral yang ditimbulkan oleh teknologi drone otonom termasuk keputusan berbahaya yang dapat diambil tanpa keterlibatan manusia.

Artikel Serupa

Dron militer pembunuh UAV Airbus yang 3x lebih kuat memberikan dampak lebih besar daripada kamikaze.InterestingEngineering
Teknologi
1 bulan lalu
56 dibaca

Dron militer pembunuh UAV Airbus yang 3x lebih kuat memberikan dampak lebih besar daripada kamikaze.

Ancaman Baru: Aksesori Quadcopter yang Dapat Diubah Menjadi Senjata MematikanWired
Teknologi
1 bulan lalu
65 dibaca

Ancaman Baru: Aksesori Quadcopter yang Dapat Diubah Menjadi Senjata Mematikan

Kekuatan anti-drone yang tak tertandingi dari perusahaan AS dapat menggagalkan serangan militer rival dengan sistem baru.InterestingEngineering
Teknologi
1 bulan lalu
54 dibaca

Kekuatan anti-drone yang tak tertandingi dari perusahaan AS dapat menggagalkan serangan militer rival dengan sistem baru.

Drone kamikaze mirip bola sepak dengan kecepatan 249.45 km/jam (155 mph) dan jarak 64.37 km (40 mil) diperkenalkan di AS.InterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
66 dibaca

Drone kamikaze mirip bola sepak dengan kecepatan 249.45 km/jam (155 mph) dan jarak 64.37 km (40 mil) diperkenalkan di AS.

AS akan mengerahkan 'neraka' drone di Selat Taiwan pada tahun 2025 untuk melawan China.InterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
67 dibaca

AS akan mengerahkan 'neraka' drone di Selat Taiwan pada tahun 2025 untuk melawan China.

Viral: Anjing robot bertarung melawan drone dalam pertempuran kembang api, memicu kekhawatiran tentang perang di masa depan.InterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
199 dibaca

Viral: Anjing robot bertarung melawan drone dalam pertempuran kembang api, memicu kekhawatiran tentang perang di masa depan.