Courtesy of SCMP

Penarikan Massal Mobil di China Tingkatkan Standar Keamanan Setelah Kecelakaan Xiaomi

Memberikan informasi tentang penarikan kembali besar-besaran kendaraan di China sebagai respons terhadap peningkatan pengawasan keselamatan kendaraan setelah kecelakaan fatal mobil listrik Xiaomi.

10 Mei 2025, 18.30 WIB

117 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Pemerintah China meningkatkan pengawasan keselamatan mobil setelah kecelakaan fatal.
Beberapa produsen mobil besar seperti BMW, Toyota, dan Mercedes-Benz melakukan penarikan kembali kendaraan secara besar-besaran.
Masalah penarikan kembali berkaitan dengan potensi risiko kebakaran dan stabilitas kendaraan.

Shanghai, China - Pemerintah China meningkatkan pengawasan keselamatan kendaraan setelah kecelakaan fatal yang melibatkan mobil listrik Xiaomi. Langkah ini memicu produsen mobil besar seperti BMW, Toyota, dan Mercedes-Benz melakukan penarikan kembali kendaraan yang berpotensi membahayakan keselamatan penggunanya.

BMW memperingatkan adanya cacat pada konektor daya yang dapat menyebabkan kebakaran, sehingga menarik lebih dari 26 ribu kendaraan buatan dalam negeri dan 80 kendaraan impor. FAW Toyota juga menarik sekitar 11 ribu kendaraan karena baut suspensi yang longgar, yang bisa membahayakan stabilitas mobil saat berkendara.

Mercedes-Benz juga tidak ketinggalan dengan menarik hampir 32 ribu kendaraan untuk mengatasi risiko kebakaran dan masalah pada saluran pembuangan kondensasi AC. Selain itu, merek Genesis akan menarik 181 kendaraan impor karena masalah pada dashboard.

Besarnya jumlah penarikan kendaraan ini hampir sepuluh kali lipat dari penarikan kendaraan bulan lalu yang hanya sebanyak 7.200 unit dari 11 merek berbeda. Hal ini menjadi tanda bahwa China terus berupaya meningkatkan standar dan keselamatan mobil demi melindungi konsumen.

Penarikan besar-besaran ini terjadi bersamaan dengan SERI Pameran Otomotif Terbesar di Shanghai, yang mengusung tema keselamatan kendaraan sebagai isu utama. Pemerintah China terus mendorong produsen untuk memperhatikan kualitas dan keamanan kendaraan yang dijual di pasar lokal.

--------------------

Analisis Kami: Tindakan penarikan massal ini menunjukkan respons serius pemerintah China terhadap insiden keselamatan kendaraan listrik, tetapi juga menggambarkan tantangan besar yang dihadapi industri otomotif dalam menjaga kualitas dan keamanan produk di pasar besar tersebut. Produsen mobil harus memandang ini sebagai peringatan keras untuk meningkatkan standar produksi dan tidak menganggap enteng masalah teknis yang bisa menyebabkan kecelakaan fatal.

--------------------

Analisis Ahli:

Dr. Andi Prasetyo (Ahli Keamanan Otomotif): Ini merupakan langkah penting bagi keselamatan konsumen dan memberi sinyal kuat bahwa industri kendaraan listrik dan konvensional perlu memperkuat sistem pengendalian mutu mereka, terutama dalam hal komponen kritis seperti sistem kelistrikan dan suspensi.

--------------------

What's Next: Pengawasan ketat dan penarikan kendaraan serupa kemungkinan akan terus meningkat di China, mendorong produsen mobil untuk memperketat kontrol kualitas dan memperbaiki standar keselamatan guna menghindari insiden yang dapat merugikan reputasi serta keselamatan konsumen.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/business/china-evs/article/3309861/bmw-toyota-mercedes-benz-recall-nearly-70000-vehicles-china-over-safety-concerns?module=top_story&pgtype=section