Bakteri Rumah Sakit Bisa Makan Plastik Medis, Ancaman Baru Infeksi
Courtesy of InterestingEngineering

Bakteri Rumah Sakit Bisa Makan Plastik Medis, Ancaman Baru Infeksi

Mengungkap kemampuan bakteri Pseudomonas aeruginosa untuk mendegradasi plastik medis PCL dan implikasinya terhadap ketahanan bakteri dan keamanan peralatan medis dalam lingkungan rumah sakit.

12 Mei 2025, 17.45 WIB
65 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Pseudomonas aeruginosa memiliki kemampuan untuk mendegredasi plastik medis, yang dapat memengaruhi infeksi rumah sakit.
  • Degradasi plastik oleh bakteri dapat memperkuat pembentukan biofilm, menyulitkan pengobatan infeksi.
  • Penelitian ini menyoroti perlunya pengembangan plastik yang lebih tahan terhadap degradasi mikroba dalam produk medis.
London, Inggris, United Kingdom - Penelitian terbaru dari Brunel University London menemukan bahwa bakteri Pseudomonas aeruginosa, yang sering menyebabkan infeksi tahan antibiotik di rumah sakit, dapat mendegradasi plastik medis bernama polycaprolactone (PCL). Plastik ini biasa digunakan dalam peralatan medis seperti perban, stent, dan jahitan yang larut.
Bakteri ini memiliki enzim khusus, Pap1, yang mampu menghancurkan sekitar 70% sampel PCL dalam satu minggu. Lebih dari itu, bakteri menggunakan plastik tersebut sebagai sumber makanan, yang memungkinkan bakteri bertahan lebih lama pada permukaan rumah sakit dan alat medis.
Ketika PCL dipecah oleh bakteri, produk degradasinya membantu membentuk biofilm yang kuat. Biofilm ini adalah lapisan bakteri yang keras dihilangkan dan menyebabkan infeksi sulit diobati dengan antibiotik biasa, sehingga berisiko mengancam pasien dengan alat medis yang tertanam.
Penemuan ini membuat para peneliti menyarankan perlunya mengembangkan plastik medis yang tahan terhadap degradasi mikroba, serta melakukan pemeriksaan lebih lanjut pada bakteri lain yang mungkin memiliki kemampuan serupa untuk memakan plastik medis lainnya seperti polyethylene terephthalate dan polyurethane.
Kesimpulannya, plastik yang selama ini dianggap aman dan tahan lama dalam lingkungan rumah sakit ternyata bisa menjadi sumber makanan bagi bakteri patogen. Ini membuka tantangan baru dalam pengendalian infeksi dan penggunaan bahan dalam dunia medis modern.

Artikel Serupa

Plastik supramolekul larut dalam air laut, meninggalkan nutrisi yang dapat diserap tanaman.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
30 dibaca

Plastik supramolekul larut dalam air laut, meninggalkan nutrisi yang dapat diserap tanaman.

Antibiotik baru yang membunuh bakteri resisten obat ditemukan di kebun teknisi.NatureMagazine
Sains
2 bulan lalu
89 dibaca

Antibiotik baru yang membunuh bakteri resisten obat ditemukan di kebun teknisi.

Microplastik bisa secara diam-diam memberdayakan superbug; peneliti membunyikan alarm.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
99 dibaca

Microplastik bisa secara diam-diam memberdayakan superbug; peneliti membunyikan alarm.

Nylon yang kuat dan fleksibel dibuat oleh bakteri yang direkayasa untuk pertama kalinya.NatureMagazine
Sains
2 bulan lalu
37 dibaca

Nylon yang kuat dan fleksibel dibuat oleh bakteri yang direkayasa untuk pertama kalinya.

94% plastik didaur ulang dalam 4 jam: Para ilmuwan mengembangkan metode baru yang didorong oleh kelembapan udara.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
82 dibaca

94% plastik didaur ulang dalam 4 jam: Para ilmuwan mengembangkan metode baru yang didorong oleh kelembapan udara.

Otak manusia mengandung sesendok mikroplastik, risiko demensia meningkat pesat: StudiInterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
76 dibaca

Otak manusia mengandung sesendok mikroplastik, risiko demensia meningkat pesat: Studi