Courtesy of InterestingEngineering

Penemuan TDE Offset: Lubang Hitam Mengembara Terungkap Lewat Ledakan Cahaya

Menemukan dan mempelajari lubang hitam supermasif yang berada di luar inti galaksi dengan memanfaatkan fenomena TDE yang terjadi secara offset, sehingga dapat memahami keberadaan dan potensi penggabungan lubang hitam mengembara.

12 Mei 2025, 21.53 WIB

134 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Penemuan AT2024tvd menunjukkan bahwa ada lubang hitam besar yang berada jauh dari pusat galaksi.
TDE memberikan cara baru untuk menemukan lubang hitam yang berkeliaran di dalam galaksi.
Misi LISA diharapkan dapat memberikan wawasan lebih lanjut tentang penggabungan lubang hitam dan gelombang gravitasi.

Milky Way Galaxy, luar angkasa - AT2024tvd adalah kejadian luar biasa yang menunjukkan sebuah bintang dihancurkan oleh lubang hitam supermasif yang tidak berada di pusat galaksi, tapi jauh di tepi galaksi. Saat bintang tersebut pecah karena gaya gravitasi, ledakan cahaya yang dihasilkan memungkinkan para astronom menemukan lubang hitam yang tersembunyi tersebut.

Penemuan ini sangat spesial karena biasanya lubang hitam besar berada di pusat galaksi. Temuan ini dihasilkan dari pengamatan menggunakan fasilitas Zwicky Transient Facility serta teleskop luar angkasa Hubble dan Chandra. Ini adalah pertama kalinya sebuah TDE ditemukan secara optik yang berlokasi jauh dari pusat galaksi.

Para ilmuwan dari Universitas California, Berkeley, percaya bahwa lubang hitam ini mungkin berasal dari galaksi kecil yang dulu bergabung atau dilalui galaksi utama. Penemuan ini juga menunjukan kemungkinan bahwa beberapa lubang hitam besar bisa saling bertemu dan bergabung dalam waktu yang sangat lama, menghasilkan gelombang gravitasi yang bisa diamati di masa depan.

Penemuan ini membuka jalan bagi astronom untuk mencari lebih banyak lubang hitam mengembara di galaksi menggunakan metode yang sama, yaitu dengan mengamati ledakan sinar dari fenomena TDE offset. Misi luar angkasa LISA juga dipersiapkan untuk mendeteksi gelombang gravitasi dari penggabungan lubang hitam.

Masih banyak pertanyaan yang belum terjawab tentang asal-usul dan perjalanan lubang hitam mengembara ini. Tapi penemuan AT2024tvd menjadi bukti penting dan menginspirasi agar para ilmuwan semakin fokus mencari dan mempelajari lubang hitam yang berada di luar pusat galaksi sehingga dapat memperluas pemahaman kita akan alam semesta.

--------------------

Analisis Kami: Penemuan TDE offset seperti AT2024tvd ini sangat penting karena membuka wawasan baru mengenai dinamika lubang hitam yang tidak terikat di pusat galaksi, yang selama ini sulit dipelajari. Ini bisa mengubah paradigma kita tentang evolusi galaksi dan populasi lubang hitam supermasif, serta menginspirasi metode pencarian baru menggunakan cahaya sebagai petunjuk.

--------------------

Analisis Ahli:

Yuhan Yao: Penemuan ini mengonfirmasi adanya lubang hitam besar yang tidak berada di pusat galaksi, membuka jalur baru untuk studi tentang lubang hitam 'mengembara'.

Ryan Chornock: Ada populasi lubang hitam yang memang berkeliaran di dalam galaksi, dan TDE offset bisa menjadi cara untuk mendeteksinya.

Raffaella Margutti: Ini kali pertama kita dapat mengamati dua lubang hitam besar begitu dekat melalui fenomena TDE, menunjukkan peluang besar untuk studi lanjutan.

--------------------

What's Next: Dalam beberapa miliar tahun ke depan, dua lubang hitam besar ini mungkin akan bergabung dan menghasilkan gelombang gravitasi yang dapat dideteksi oleh misi LISA, membuka era baru studi tentang penggabungan lubang hitam di luar pusat galaksi.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/space/two-supermassive-black-holes-gulping-stars

Pertanyaan Terkait

Apa itu AT2024tvd?

AT2024tvd adalah peristiwa gangguan pasang surut (TDE) yang terjadi ketika lubang hitam merobek bintang dan menghasilkan cahaya yang spektakuler.

Bagaimana lubang hitam berinteraksi dengan bintang?

Lubang hitam menarik bintang dengan gaya gravitasi yang sangat kuat, yang menyebabkan bintang tersebut meregang dan hancur dalam proses yang disebut spaghettifikasi.

Mengapa TDE ini dianggap langka?

TDE ini dianggap langka karena ditemukan di luar pusat galaksi, yang tidak biasa untuk lubang hitam besar.

Apa peran NASA dalam penelitian ini?

NASA berperan dengan menggunakan teleskop Hubble dan Chandra untuk membantu mendeteksi dan mempelajari TDE ini.

Apa yang diharapkan dari misi LISA?

Misi LISA diharapkan dapat mendeteksi gelombang gravitasi dari penggabungan lubang hitam besar, memberikan informasi lebih lanjut tentang fenomena ini.