Courtesy of InterestingEngineering
Penemuan Pterosaurus Baru di Jepang Membuka Jejak Terbang Purba
Mengungkap dan mendeskripsikan spesies pterosaurus baru dari Jepang melalui penemuan fosil tulang leher untuk memperluas pemahaman tentang evolusi pterosaurus dan keberadaan mereka di wilayah Jepang.
09 Jun 2025, 17.55 WIB
14 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Penemuan Nipponopterus mifunensis mengubah catatan fosil pterosaurus di Jepang.
- Pterosaurus ini termasuk dalam keluarga Azhdarchidae dan memiliki sayap yang lebar.
- Kolaborasi internasional dalam penelitian ini menunjukkan kemajuan dalam paleontologi.
Kumamoto, Jepang - Para peneliti internasional berhasil menemukan fosil pterosaurus pertama dari Jepang yang membuka wawasan baru tentang sejarah makhluk purba yang bisa terbang ini. Penemuan ini berasal dari sebuah tulang leher yang unik ditemukan di pulau Kyushu.
Pterosaurus yang dinamakan Nipponopterus mifunensis ini memiliki enam vertebra servikal, sebuah ciri yang belum pernah ditemukan sebelumnya di antara pterosaurus lainnya. Ini menjadikan spesies ini unik dan satu-satunya dari Jepang.
Peneliti menggunakan teknologi CT scan dan analisis filogenetik untuk mengidentifikasi fosil ini sebagai bagian dari keluarga Azhdarchidae, yang berukuran besar dan termasuk subfamili Quetzalcoatlinae yang tersebar di Mongolia dan Amerika Utara.
Fosil ini berasal dari formasi geologi Mifune Group di Prefektur Kumamoto dan diperkirakan hidup pada masa Cretaceous Akhir. Spesies ini memiliki sayap yang sangat lebar antara 9 sampai 11,5 kaki, menunjukkan bahwa ini adalah makhluk terbang raksasa pada zamannya.
Penemuan ini menjadi tonggak penting dalam paleontologi Jepang karena selain menambah data fosil di wilayah tersebut, fosil ini juga memberikan gambaran tentang evolusi pterosaurus di Asia Timur dan memperkuat hubungan evolusi mereka dengan pterosaurus dari Amerika dan Mongolia.