Melacak Musik AI: Infrastruktur Baru Atasi Ledakan Lagu Palsu Tahun 2023
Courtesy of TheVerge

Melacak Musik AI: Infrastruktur Baru Atasi Ledakan Lagu Palsu Tahun 2023

Membangun infrastruktur yang mampu mendeteksi, melacak, dan mengatur musik generatif secara menyeluruh dari tahap pelatihan model, pembuatan konten, hingga distribusi untuk memungkinkan lisensi dan kontrol lebih efektif daripada sekedar penegakan hak atau penghapusan konten setelah tersebar.

21 Jun 2025, 19.00 WIB
7 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Deteksi dan atribusi musik yang dihasilkan oleh AI menjadi semakin penting dalam industri musik.
  • Infrastruktur yang memadai diperlukan untuk mengelola konten sintetik secara efektif dan proaktif.
  • Lisensi yang tepat dapat mengurangi sengketa hukum dan meningkatkan kolaborasi antara pencipta dan platform.
tidak disebutkan secara spesifik - Pada tahun 2023, lagu-lagu yang dibuat dengan teknologi AI seperti 'Heart on My Sleeve' yang meniru suara artis terkenal telah menciptakan tantangan besar bagi industri musik karena sulit dilacak dan dikontrol. Lagu-lagu ini mendapat jutaan streaming tanpa sumber yang jelas, memperlihatkan bahwa sistem pengawasan musik tradisional mulai kehilangan kendali.
Untuk mengatasi masalah ini, berbagai startup dan perusahaan teknologi sedang membangun sistem deteksi yang tertanam dalam seluruh proses produksi musik mulai dari pelatihan model AI hingga distribusinya. Sistem ini tidak hanya akan mendeteksi musik generatif setelah dirilis, tapi juga mengidentifikasi dan menandainya dengan metadata sejak awal agar bisa diatur dengan lebih baik.
Salah satu teknologi unggulan adalah framework TraceID yang dikembangkan Vermillio, yang mampu membagi lagu menjadi bagian-bagian kecil seperti vokal dan melodi untuk mendeteksi bagian yang dibuat oleh AI. Dengan cara ini, sistem dapat mengukur pengaruh kreatif dan memudahkan lisensi sebelum lagu dirilis, bukan hanya menunggu masalah hak cipta setelahnya.
Perusahaan-perusahaan seperti Deezer juga membuat alat internal untuk mendeteksi dan menurunkan visibilitas lagu yang sepenuhnya dibuat oleh AI, terutama yang dianggap spam atau dibuat untuk menipu platform. Mereka juga berencana memberi label khusus pada lagu-lagu ini agar pendengar bisa mengetahui keaslian kontennya.
Selain itu, protokol Do Not Train Protocol (DNTP) dikembangkan untuk memberi hak kepada artis agar karya mereka tidak digunakan dalam pelatihan AI tanpa izin. Namun, protokol ini masih perlu dukungan luas dan pengelolaan yang transparan agar dapat dipercaya dan efektif dalam melindungi hak-hak kreator.
Referensi:
[1] https://theverge.com/ai-artificial-intelligence/686767/music-industry-ai-song-detection-tracking-licensing

Analisis Kami

"null"

Analisis Ahli

Prediksi Kami

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dimaksud dengan lagu 'Heart on My Sleeve'?
A
'Heart on My Sleeve' adalah lagu palsu yang terdengar seperti duet antara Drake dan The Weeknd, yang viral pada tahun 2023.
Q
Apa tujuan dari sistem deteksi yang sedang dikembangkan di industri musik?
A
Tujuan dari sistem deteksi adalah untuk membuat konten musik yang dihasilkan oleh AI dapat dilacak dan dikelola secara proaktif, termasuk pengaturan lisensi.
Q
Bagaimana Vermillio berkontribusi dalam deteksi musik yang dihasilkan oleh AI?
A
Vermillio mengembangkan kerangka kerja TraceID yang dapat mendeteksi elemen sintetik dalam lagu dan membantu dalam lisensi proaktif.
Q
Apa peran Deezer dalam mengelola konten musik sintetis?
A
Deezer mengembangkan alat untuk mendeteksi lagu yang sepenuhnya dihasilkan oleh AI dan mengurangi visibilitas konten yang dianggap spammy.
Q
Mengapa penting untuk mengatur penggunaan data pelatihan dalam konteks musik AI?
A
Penting untuk mengatur penggunaan data pelatihan agar hak cipta dan pengaruh kreatif dihormati, serta untuk mencegah penyalahgunaan platform.

Artikel Serupa

Deezer Tandai Lagu AI untuk Cegah Penipuan Streaming dan Lindungi ArtisTechCrunch
Teknologi
2 bulan lalu
102 dibaca

Deezer Tandai Lagu AI untuk Cegah Penipuan Streaming dan Lindungi Artis

Bagaimana Seniman Memanfaatkan AI untuk Berkarya Kreatif di Era KontroversiTheVerge
Teknologi
5 bulan lalu
198 dibaca

Bagaimana Seniman Memanfaatkan AI untuk Berkarya Kreatif di Era Kontroversi

Microsoft Ingin Lacak Pengaruh Data Pelatihan AI untuk Hargai KreatorTechCrunch
Teknologi
5 bulan lalu
268 dibaca

Microsoft Ingin Lacak Pengaruh Data Pelatihan AI untuk Hargai Kreator

DeepSeek dan Pertarungan Global AI: Masa Depan AI, Hak Cipta, dan GeopolitikInterestingEngineering
Teknologi
6 bulan lalu
193 dibaca

DeepSeek dan Pertarungan Global AI: Masa Depan AI, Hak Cipta, dan Geopolitik

Musisi Protes Keras Aturan Baru Hak Cipta AI di Inggris Lewat Album DiamTechCrunch
Teknologi
6 bulan lalu
276 dibaca

Musisi Protes Keras Aturan Baru Hak Cipta AI di Inggris Lewat Album Diam

Pertemuan OpenAI dan SoftBank Bahas Otomasi AI dan Dampak SosialnyaTechCrunch
Teknologi
7 bulan lalu
287 dibaca

Pertemuan OpenAI dan SoftBank Bahas Otomasi AI dan Dampak Sosialnya