Courtesy of CNBCIndonesia
UGM dan Telkom Kembangkan Sistem Peringatan Dini Gempa Megathrust
Mengembangkan sistem peringatan dini gempa bumi berbasis Distributed Acoustic Sensing (DAS) dengan memanfaatkan kabel optik bawah laut untuk memberikan peringatan awal terhadap gempa Megathrust di Indonesia.
30 Jun 2025, 12.30 WIB
26 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Perkembangan teknologi untuk mendeteksi gempa bumi dapat meningkatkan kesiapsiagaan bencana di Indonesia.
- Kabel optik yang sudah ada digunakan secara efisien untuk sistem peringatan dini tanpa perlu pemasangan baru.
- Kolaborasi antara universitas dan perusahaan swasta dapat menghasilkan inovasi yang penting bagi keselamatan masyarakat.
Jakarta, Indonesia - Indonesia kini menghadapi ancaman serius dari gempa Megathrust yang berpotensi sangat besar, terutama di dua zona utama yaitu Selat Sunda dan Mentawai-Siberut. Kedua zona ini sudah lama tidak mengalami gempa besar sehingga menjadi perhatian khusus pemerintah dan masyarakat.
Untuk mengantisipasi bencana gempa besar tersebut, Universitas Gadjah Mada bekerja sama dengan PT Telkom Indonesia mengembangkan sebuah teknologi baru berupa sistem peringatan dini gempa bumi. Teknologi ini menggunakan prinsip Distributed Acoustic Sensing yang memanfaatkan kabel optik bawah laut.
Teknologi ini mampu mendeteksi gelombang primer, yang merupakan sinyal awal sebelum gelombang sekunder datang dan menyebabkan kerusakan. Dengan deteksi ini, sistem dapat memberikan peringatan beberapa detik hingga menit sebelum gempa besar terjadi, sehingga waktu evakuasi menjadi lebih efektif dan cepat.
Pemanfaatan kabel optik yang sudah dimiliki PT Telkom yang membentang dari Sabang sampai Merauke membuat sistem ini sangat efisien tanpa harus memasang sensor baru di dasar laut. Saat ini, sistem sedang diuji coba di Pantai Selatan Jawa dan akan diperluas ke wilayah lain yang rawan gempa.
Langkah ini diharapkan mampu memperkuat sistem kebencanaan nasional dengan data yang dapat diakses secara terbuka untuk riset dan pengambilan kebijakan publik. Dengan demikian, Indonesia akan lebih siap dan tangguh dalam menghadapi ancaman gempa Megathrust di masa depan.
Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250630105823-37-644865/peringatan-dini-gempa-megathrust-hantam-ri-ini-kata-ilmuwan-ugm
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dimaksud dengan gempa Megathrust?A
Gempa Megathrust adalah gempa bumi yang terjadi di zona subduksi dengan kekuatan besar dan dapat menghancurkan daerah sekitarnya.Q
Zona mana saja yang menjadi perhatian terkait gempa Megathrust di Indonesia?A
Dua zona yang menjadi perhatian adalah Megathrust Selat Sunda dan Megathrust Mentawai-Siberut.Q
Apa inovasi yang dikembangkan UGM dan PT Telkom Indonesia terkait gempa bumi?A
UGM dan PT Telkom Indonesia mengembangkan sistem peringatan dini gempa bumi berbasis Distributed Acoustic Sensing (DAS).Q
Bagaimana sistem peringatan dini ini bekerja?A
Sistem ini memanfaatkan kabel optik untuk mendeteksi gelombang primer sebelum gelombang sekunder yang merusak datang, memberikan waktu untuk evakuasi.Q
Apa manfaat dari penggunaan kabel optik dalam sistem deteksi gempa?A
Penggunaan kabel optik memungkinkan sistem ini menjangkau area yang minim pemantauan tanpa perlu pemasangan sensor baru.Artikel Serupa
Sains
1 bulan lalu
78 dibaca
Waspada Ancaman Gempa dan Tsunami Megathrust di Indonesia
Sains
1 bulan lalu
27 dibaca
NASA Gunakan AI untuk Prediksi Dini dan Cegah Bahaya Badai Matahari
Teknologi
1 bulan lalu
60 dibaca
Teknologi AI dan Kabel Optik untuk Peringatan Dini Gempa Megathrust di Indonesia
Sains
1 bulan lalu
93 dibaca
Ancaman Megatsunami Dahsyat di Pesisir Pantai Amerika Serikat Dalam 50 Tahun Mendatang
Sains
2 bulan lalu
46 dibaca
7 Temuan Inovatif Peneliti Indonesia yang Mendunia dan Digunakan Global
Sains
2 bulan lalu
62 dibaca