Courtesy of TheVerge

Hakim Tolak Permintaan Apple, Kasus Antitrust DOJ Terus Berlanjut

Menunjukkan bahwa tuduhan DOJ terhadap Apple cukup kuat untuk melanjutkan kasus antitrust yang menuduh Apple melakukan praktik anti-kompetitif di pasar smartphone.

01 Jul 2025, 02.52 WIB

98 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Pengadilan federal menolak permohonan Apple untuk menghentikan kasus antitrust.
Gugatan tersebut menuduh Apple memonopoli pasar smartphone dengan cara yang anti-persaingan.
Jonathan Kanter menyatakan bahwa Apple menggunakan praktik kontrak untuk menghambat persaingan dan menaikkan harga.

Washington DC, Amerika Serikat - Departemen Kehakiman Amerika Serikat mengajukan gugatan antitrust terhadap Apple karena diduga menguasai pasar smartphone dengan cara yang tidak adil. Apple dianggap membatasi produk pesaing dan menaikkan harga bagi pengguna dan pengembang aplikasi.

Apple mencoba membatalkan gugatan tersebut dengan klaim bahwa tidak ada bukti perusahaan mereka melakukan tindakan anti-kompetitif atau memonopoli pasar. Apple juga mengatakan bahwa keberhasilan mereka bukan karena tindakan yang merugikan pesaing.

Namun, hakim federal menilai tuduhan DOJ cukup serius untuk tetap melanjutkan kasus. Ini berarti sidang akan terus berjalan untuk menguji kebenaran klaim Apple melakukan monopoli dan membatasi persaingan pasar.

Kasus ini menunjukkan pentingnya pengawasan terhadap perusahaan teknologi besar agar tidak menyalahgunakan posisi dominan mereka, terutama di pasar yang sangat penting seperti smartphone. Keputusan awal hakim memberi semangat bagi DOJ dalam mengusut masalah ini.

Kasus ini juga berbeda dengan gugatan FTC terhadap Meta yang sebelumnya sempat ditolak oleh hakim, namun di kasus Apple ini gugatan DOJ berjalan tanpa harus diajukan ulang, menandakan fakta yang diajukan kemungkinan kuat.

Sumber: https://theverge.com/news/695350/apple-loses-dismissal-of-doj-antitrust-lawsuit