Courtesy of InterestingEngineering
Terobosan BCI Noninvasif: Kontrol Real-Time Tangan Robotik dengan Pikiran
Mengembangkan sistem BCI noninvasif berbasis EEG yang memungkinkan kontrol waktu nyata dan halus pada tangan robotik hingga tingkat pergerakan jari individual tanpa perlu operasi.
01 Jul 2025, 06.38 WIB
62 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Teknologi BCI noninvasif memungkinkan kontrol jari robotik hanya dengan memikirkan gerakan.
- Penelitian ini menunjukkan potensi besar untuk meningkatkan kualitas hidup individu dengan keterbatasan motorik.
- Kolaborasi interdisipliner sangat penting dalam mengembangkan teknologi yang dapat membantu masyarakat.
Pittsburgh, Amerika Serikat - Teknologi antarmuka otak-komputer (BCI) mengalami kemajuan pesat dalam membantu orang dengan disabilitas untuk mengendalikan perangkat eksternal seperti tangan robotik dan prostetik. Namun, BCI invasif yang akurat memerlukan pembedahan dan perawatan jangka panjang, sehingga penggunaannya terbatas.
Peneliti dari Carnegie Mellon University yang dipimpin oleh Profesor Bin He berhasil mengembangkan sistem BCI noninvasif berbasis EEG yang memungkinkan pengguna menggerakkan jari-jari tangan robot secara real-time hanya dengan membayangkan gerakan tersebut tanpa menggerakkan otot.
Sistem ini menggunakan teknologi deep learning dan neural network yang dipoles khusus untuk menerjemahkan sinyal EEG menjadi gerakan jari yang halus. Pendekatan ini berhasil mengatasi keterbatasan spatial pada metode EEG tradisional dan memungkinkan kontrol multi-jari secara simultan.
Keunggulan utama dari teknologi ini adalah sifatnya yang noninvasif, bebas risiko, dan dapat digunakan dalam berbagai situasi. Hal ini membuka potensi aplikasi yang sangat luas, mulai dari rehabilitasi medis hingga aktivitas sehari-hari bagi yang membutuhkan bantuan motorik.
Baca juga: Perkembangan Cepat Teknologi Brain–Computer Interface untuk Membantu Penderita Kelumpuhan di China
Pengembangan BCI noninvasif ini merupakan hasil dari kolaborasi lintas disiplin antara neuroscience, teknik, dan kecerdasan buatan. Dengan penyempurnaan lebih lanjut, teknologi ini diharapkan dapat menjadi perpanjangan intuitif dari tubuh manusia, memudahkan kehidupan banyak orang.
Sumber: https://interestingengineering.com/innovation/robotic-hand-controlled-by-brainwaves
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dicapai oleh peneliti di Carnegie Mellon University dalam teknologi BCI noninvasif?A
Peneliti di Carnegie Mellon University mencapai kontrol jari robotik secara real-time dengan menggunakan sinyal EEG.Q
Bagaimana sistem baru ini dapat mengontrol jari robotik?A
Sistem baru ini dapat mengontrol jari robotik dengan mendekode sinyal EEG yang dihasilkan ketika pengguna membayangkan pergerakan jari.Q
Mengapa BCIs noninvasif lebih menguntungkan dibandingkan BCIs invasif?A
BCIs noninvasif lebih menguntungkan karena tidak memerlukan pembedahan, memiliki risiko yang lebih rendah, dan dapat digunakan oleh populasi yang lebih luas.Q
Apa manfaat dari peningkatan fungsi tangan bagi individu dengan keterbatasan?A
Peningkatan fungsi tangan dapat secara signifikan meningkatkan kemampuan dan kualitas hidup individu dengan keterbatasan motorik.Q
Bagaimana kolaborasi antardisiplin berkontribusi pada penelitian ini?A
Kolaborasi antardisiplin antara ilmu saraf, teknik, dan AI membantu menciptakan solusi inovatif untuk tantangan dunia nyata.