Courtesy of TheVerge
Departemen Kehakiman AS Beri Jaminan Hukum untuk Perusahaan Soal Larangan TikTok
Memberikan jaminan hukum kepada perusahaan AS agar tidak menghadapi denda akibat pelanggaran larangan terhadap TikTok dan menginformasikan upaya pemerintah untuk menunda dan mengatur pelaksanaan undang-undang tersebut.
04 Jul 2025, 04.26 WIB
96 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Surat dari Kementerian Kehakiman AS memberikan jaminan kepada perusahaan teknologi tentang kepatuhan terhadap Undang-Undang terkait TikTok.
- Kekhawatiran keamanan nasional menjadi alasan utama di balik larangan terhadap TikTok dan perusahaan-perusahaan yang terkait.
- Meskipun ada jaminan dari pemerintah, masih ada ketidakpastian hukum mengenai dasar hukum dari perintah tersebut.
Washington, Amerika Serikat - Sebuah undang-undang baru di Amerika Serikat mengharuskan perusahaan menghapus TikTok dari layanan mereka karena kekhawatiran keamanan. Tapi aturan ini mengancam perusahaan seperti Google, Apple, dan Amazon dengan denda sangat besar jika mereka tidak ikut melaksanakan. Pemerintah kemudian mengirim surat agar perusahaan tersebut tidak takut dan merasa aman dari sanksi hukum.
Surat-surat itu disampaikan oleh Departemen Kehakiman kepada banyak perusahaan besar, menjanjikan bahwa mereka tidak akan dimintai tanggung jawab jika dianggap melanggar undang-undang yang melarang TikTok. Selain itu, pemerintah bahkan berjanji akan menghambat pihak lain yang mencoba menegakkan hukuman kepada perusahaan-perusahaan tersebut.
Proses ini sendiri terjadi bertepatan dengan beberapa perintah eksekutif Presiden Trump yang menunda penerapan undang-undang tersebut beberapa kali agar ada waktu mencari solusi terbaik, seperti menjual TikTok ke pemilik yang bukan berasal dari Cina. Penundaan ini membantu melonggarkan tekanan yang sebelumnya sangat besar pada perusahaan teknologi di AS.
Siapa pun yang ingin menegakkan denda sekarang juga mendapatkan perlawanan dari Departemen Kehakiman, yang siap turun tangan melalui bantuan hukum atau ikut campur dalam kasus yang terkait. Ini menciptakan suasana yang lebih aman bagi perusahaan yang menjalankan toko aplikasi dan layanan lainnya.
Namun, masih belum jelas apakah penundaan dan pengaturan hukum ini benar-benar sah secara hukum. Sementara proses jual-beli TikTok masih berlangsung, perusahaan dan pemerintah tampak saling melindungi agar tidak ada kerugian besar yang terjadi akibat penerapan undang-undang ini.--------------------
Analisis Ahli:
Referensi:
[1] https://theverge.com/tiktok/697982/trump-tiktok-ban-apple-google-letters-pam-bondi
[1] https://theverge.com/tiktok/697982/trump-tiktok-ban-apple-google-letters-pam-bondi
Pertanyaan Terkait
Q
Apa isi dari surat yang dikirimkan oleh Kementerian Kehakiman AS?A
Surat tersebut menjamin bahwa perusahaan tidak akan dikenakan sanksi jika mereka mematuhi Undang-Undang yang melarang TikTok.Q
Siapa yang mengeluarkan Undang-Undang yang melarang layanan web AS bekerja dengan TikTok?A
Undang-Undang tersebut dikeluarkan untuk memaksa penjualan TikTok dari ByteDance kepada pemilik non-Cina.Q
Mengapa TikTok menjadi fokus perhatian pemerintah AS?A
TikTok menjadi perhatian karena kekhawatiran mengenai keamanan nasional dan privasi data pengguna.Q
Apa jaminan yang diberikan kepada perusahaan-perusahaan teknologi terkait sanksi?A
Kementerian Kehakiman menjamin bahwa mereka akan campur tangan untuk mencegah sanksi terhadap perusahaan-perusahaan tersebut.Q
Apa konsekuensi dari ketidakpatuhan terhadap Undang-Undang ini?A
Ketidakpatuhan dapat mengakibatkan denda besar yang mencapai ratusan miliar dolar.