Courtesy of YahooFinance
China Dorong Stablecoin Yuan Offshore untuk Tantang Dominasi Dolar AS
Mendorong penerbitan stablecoin berbasis yuan offshore untuk memperkuat peran global yuan dan melawan dominasi mata uang dolar AS di ranah digital.
04 Jul 2025, 17.29 WIB
142 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- JD.com dan Ant Group mendorong penggunaan stablecoin berbasis yuan untuk meningkatkan peran internasional yuan.
- China memiliki larangan ketat terhadap cryptocurrency dan sebagian besar stablecoin swasta.
- Pengembangan e-CNY mencerminkan upaya China untuk mengontrol dan memodernisasi sistem keuangannya.
Hong Kong, China - China membatasi penggunaan kripto privat karena risiko kejahatan finansial dan stabilitas ekonomi. Mereka ingin mengontrol pasar digital dengan alat resmi, yaitu mata uang digital nasional yang disebut e-CNY.
JD.com dan Ant Group, perusahaan besar China, mencoba mendapatkan izin untuk membuat stablecoin yang menggunakan yuan offshore sebagai nilai penyangga. Tujuannya agar yuan semakin diakui secara global.
Rencana peluncuran stablecoin didukung oleh perubahan regulasi di Hong Kong, yang mulai berlaku pada awal Agustus. Selain yuan, mereka juga ingin membuat stablecoin berbasis dolar Hong Kong.
Stablecoin tersebut bisa menjadi alat China untuk mengurangi pengaruh dolar Amerika Serikat di pasar digital dunia, sehingga yuan bisa bersaing lebih kuat.
Langkah ini penting sebagai bagian dari ambisi China memperluas peran yuan dalam sistem keuangan internasional, termasuk di era digital yang terus berkembang.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/jd-com-ant-group-push-102940281.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/jd-com-ant-group-push-102940281.html
Analisis Kami
"Langkah ini menunjukkan bahwa China semakin serius dalam memanfaatkan teknologi keuangan digital untuk memperkuat posisinya di panggung dunia, terutama dalam menghadapi tekanan ekonomi dari Amerika Serikat. Namun, tantangan regulasi dan kebijakan ketat akan menentukan seberapa efektif stablecoin berbasis yuan ini dapat bersaing dengan mata uang digital lain yang sudah mapan."
Analisis Ahli
Nouriel Roubini
"Meskipun ambisi China besar, stablecoin yang diatur ketat tetap menghadapi risiko karena ketidakpastian regulasi dan adopsi pasar yang belum sepenuhnya global."
Prediksi Kami
Jika permohonan stablecoin berbasis yuan offshore disetujui, yuan akan semakin diperluas penggunaannya di pasar global dan dapat mengurangi ketergantungan pada dolar AS dalam transaksi digital internasional.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diusulkan oleh JD.com dan Ant Group terkait stablecoin?A
JD.com dan Ant Group mengusulkan untuk meluncurkan stablecoin berbasis yuan di Hong Kong untuk meningkatkan peran global mata uang yuan.Q
Mengapa China ingin memperkenalkan stablecoin berbasis yuan?A
China ingin memperkenalkan stablecoin berbasis yuan sebagai langkah strategis untuk mendukung internasionalisasi yuan dan menanggapi dominasi mata uang digital yang terkait dengan dolar AS.Q
Apa saja kekhawatiran yang melatarbelakangi larangan transaksi cryptocurrency di China?A
Larangan transaksi cryptocurrency di China didorong oleh kekhawatiran terhadap kejahatan keuangan, aliran modal keluar, dan ancaman terhadap stabilitas keuangan.Q
Apa itu e-CNY dan apa tujuannya?A
e-CNY adalah mata uang digital yang dikeluarkan oleh bank sentral China, bertujuan untuk memodernisasi sistem pembayaran dan memberikan kendali lebih besar atas ekonomi.Q
Bagaimana posisi China dalam persaingan mata uang digital global?A
China berambisi untuk menantang dominasi dolar AS dalam sistem keuangan digital dan memperluas jangkauan mata uangnya secara global.